Canda Rocky Gerung Salah Ucap Nama Ma’ruf Amin: Dia Jarang Muncul

4 Februari 2020 19:14 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mardani Ali Sera (kiri) dan Rocky Gerung saat launching buku #kamioposisi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (4/2). Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Mardani Ali Sera (kiri) dan Rocky Gerung saat launching buku #kamioposisi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (4/2). Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
ADVERTISEMENT
Akademisi Rocky Gerung turut hadir di launching buku karya politisi PKS Mardani Ali Sera yang berjudul #KamiOposisi di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (4/2).
ADVERTISEMENT
Dalam paparannya, Rocky memuji PKS yang sampai sekarang konsisten menjadi oposisi serta rajin melontarkan kritik-kritik tajam ke pemerintah. Rocky pun teringat saat PKS mengomentari 100 hari pemerintahan Jokowi-Ma’ruf Amin.
Rocky lalu mengingat ada wartawan yang menanyakan evaluasi dalam 100 hari kerja ke Wakil Presiden Ma’ruf Amin. Menurut dia, hal itu menjadi sangat lucu, karena seorang Presiden dievaluasi sendiri oleh wakilnya.
“Wartawan bertanya pada Pak Mafluf Amin, Pak Mafluf Amin setelah 100 hari bagimana keadaan ekonomi dan politik? Ya kata Pak Mahfud baik-baik aja,“ kata Rocky seperti tak sadar salah ucap nama Ma'ruf Amin.
Rocky Gerung menunjukkan buku #kamioposisi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (4/2). Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
Ucapan itu membuat audiens yang hadir tertawa dan mengomentari Rocky yang salah menyebut nama Ma’ruf Amin. Rocky pun melontarkan candaan kalau Ma’ruf Amin jarang terlihat di publik sehingga ia lupa namanya.
ADVERTISEMENT
“(Dia) jarang muncul, saya suka lupa namanya,” canda bintang oposisi itu disambut tawa audiens.
Setelah itu, Rocky meminta agar partai oposisi seperti PKS bisa terus melakukan kritik yang membangun.
Acara launching buku #kamioposisi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (4/2). Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
“Jadi itu dasarnya kita ingin oposisi yang berpikir alternatif ada pendapat alternatif dalam bentuk apa? Dalam bentuk kritik enggak mungkin dalam bentuk pujian,” imbuhnya.
Dalam acara tersebut, turut dihadiri Sandiaga Uno, aktivis HAM Haris Azhar, dan Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid.