Capaian Vaksinasi di Jakarta: 12,1 Juta Dosis Pertama, 10 Juta Dosis Kedua

Vaksinator melakukan skrining para peserta penerima vaksin lanjutan (booster) serentak di Hotel Bumi Wiyata, Kota Depok, Jawa Barat, Kamis (3/2). Foto: BNPB

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memaparkan capaian vaksinasi untuk masyarakat DKI Jakarta.

“Untuk vaksinasi saat ini telah dilakukan 12,1 juta dosis pertama vaksinasi, dan 10 juta dosis kedua untuk vaksinnya,” kata Anies dikutip dari Instagram @aniesbaswedan, Rabu (9/2).

Selain itu, vaksinasi untuk dosis ketiga atau booster juga semakin gencar dilakukan.

Sejak pertama kali diberikan pada 12 Januari 2022 lalu, kini booster di Jakarta kini sudah mencapai sekitar 800 ribu dosis.

“Pemprov DKI Jakarta akan terus mengejar capaian vaksinasi terutama untuk booster dan vaksin anak-anak,” ucapnya.

Vaksinator melakukan skrining para peserta penerima vaksin lanjutan (booster) serentak di Hotel Bumi Wiyata, Kota Depok, Jawa Barat, Kamis (3/2). Foto: BNPB

Anies juga menambahkan, program vaksinasi turut memberikan peran penting dalam penanganan kasus Omicron yang tengah melonjak di Jakarta. Terutama dalam menekan angka kematian.

Dengan capaian vaksinasi Jakarta saat ini, kasus meninggal akibat COVID-19 meskipun angka kasus harian sedang melonjak lebih rendah jika dibandingkan saat puncak gelombang 2.

Saat ini rata-rata kematian akibat COVID-19 di Jakarta berada di kisaran 30 kasus perhari. Angka ini jauh lebih rendah dari kasus meninggal tahun lalu saat Jakarta memasuki gelombang 2. Saat itu rata-rata kasus meninggal perhari sekitar 200 kasus perhari

“Kematian yang lebih rendah ini bisa disebabkan karena beberapa faktor, di antaranya sifat dari varian omicron sendiri yang tidak seganas varian delta,” jelasnya.

“Tapi juga faktor vaksinasi dan kekebalan warga Jakarta yang sudah jauh lebih tinggi dibandingkan tahun lalu,” sambung Anies.

Berikut adalah rincian capaian vaksinasi di DKI Jakarta berdasarkan data dari Pemprov DKI Jakarta: