Catatan Komisi I DPR untuk KSAD Baru Maruli Simanjuntak

29 November 2023 13:53 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Panglima Kostrad (Pangkostrad) Letjen TNI Maruli Simanjuntak.
 Foto: Aprilandika Pratama/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Panglima Kostrad (Pangkostrad) Letjen TNI Maruli Simanjuntak. Foto: Aprilandika Pratama/kumparan
ADVERTISEMENT
Komisi I DPR RI memberikan tanggapan terkait keputusan Presiden Jokowi yang mengangkat Letjen TNI Maruli Simanjuntak menjadi KSAD. Pelantikan Maruli baru dilakukan di Istana Kepresidenan pukul 14.00 WIB.
ADVERTISEMENT
Menantu Luhut Pandjaitan ini akan menggantikan posisi Jenderal Agus Subiyanto yang diangkat jadi Panglima TNI. Maruli bakal dilantik di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (29/11).
Anggota Komisi I DPR RI, Dave Laksono, memberikan catatan bagi KSAD baru. Terutama terkait keamanan di Papua.
"Dari Dudung, Agus, Maruli, ada beberapa masalah-masalah yang belum semuanya terselesaikan misalnya situasi di Papua," kata Dave di Kompleks Parlemen, Senayan.
"Lalu perumahan prajurit, kesejahteraan prajurit dan pendidikan bagi para prajurit TNI ini semua menjadi catatan dan juga PR yang diwariskan kepada KSAD berikutnya," tambah dia.
Ketua DPP Partai Golkar, Dave Akbarshah Fikarno Laksono, saat diwawancarai wartawan di kawasan Hotel Aryaduta Semanggi, Jakarta Selatan, Kamis (16/11/2023). Foto: Fadlan Nuril Fahmi/kumparan
Politikus Golkar ini menekankan, pihaknya di Komisi I mendukung penuh kebijakan KSAD baru. Komisi I berharap Maruli bisa menyelesaikan persoalan yang selama ini tidak terselesaikan di TNI AD.
ADVERTISEMENT
"Seharusnya adalah kalau listnya adalah agak panjang ya mulai dari ketegakan hukum dan juga sekarang kita lagi masuk ke Pemilu pasti juga akan dituntut memastikan bahwa TNI memiliki netralitas," kata Dave.
"Hal inilah yang menjadi catatannya dan kita yakin Pak Maruli adalah perwira yang terbaik untuk menempati posisi tersebut dan menjalankan dan menyelesaikan semua tugas-tugasnya itu khususnya TNI," tutup Dave Laksono.