Cegah Karhutla, Kapolri Akan Aktifkan Lagi Satgas Manggala Agni

9 Februari 2023 22:09 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas gabungan dari Direktorat Sabhara Polda Sumatera Utara, KPH XIII Dolok Sanggul, KPH XIV Dairi dan KPH IV Toba berusaha memadamkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Desa Simulop, Pangururan, Samosir, Sumatera Utara, Senin (8/8/2022).  Foto: Fransisco Carolio/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Petugas gabungan dari Direktorat Sabhara Polda Sumatera Utara, KPH XIII Dolok Sanggul, KPH XIV Dairi dan KPH IV Toba berusaha memadamkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Desa Simulop, Pangururan, Samosir, Sumatera Utara, Senin (8/8/2022). Foto: Fransisco Carolio/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo merespons arahan Presiden Jokowi yang meminta TNI-Polri untuk mewaspadai terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Sigit mengatakan, ia telah memerintahkan Polda dan jajarannya untuk kembali mengaktifkan Satgas Manggala Agni. Satgas tersebut bertugas untuk menanggulangi karhutla.
ADVERTISEMENT
"Terkait masalah karhutla, hari ini kita juga sudah bahas dan kita ingatkan ke Polda yang memang selama ini menjadi polda yang sering terjadi karhutla untuk segera mengaktifkan kembali satgas," ujar Sigit di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (9/2).
Sigit menegaskan, pihaknya tetap melakukan pemantauan asap atau kebakaran melalui teknologi yang telah disiapkan. Dengan ini, lanjut dia, karhutla bisa dengan cepat ditanggulangi.
Kapolri Listyo Sigit memberikan sambutan di acara penutupan Kursus Manajemen dan Pengamanan Stadion di Ruang Rupatama Mabes Polri, Jakarta pada Selasa (2/1). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
"Alat-alat yang harus disiapkan manakala terjadi kebakaran itu semua kita minta untuk aktifkan sehingga begitu ada titik hotspot segera bisa dipadamkan," katanya.
Sebelumnya, Presiden Jokowi mengatakan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) harus segera diwaspadai. Apalagi, El Nino diperkirakan akan terjadi sekitar akhir Februari-Maret 2023.
Jokowi mewanti-wanti TNI-Polri khususnya di lokasi yang rawan karhutla seperti Riau, Sumatera Utara, dan Kalimantan. Ia menegaskan, janji yang dibuat dengan TNI-Polri masih berlaku.
ADVERTISEMENT
"Janjinya tetap. Tadi saya ulangi mengenai janjian, 7 tahun yang lalu masih berlaku sampai sekarang," tegas Jokowi usai Rapimnas TNI-Polri di The Sultan Hotel, Jakarta, Rabu (8/2).
Janji yang dimaksud Jokowi adalah akan mencopot pimpinan TNI-Polri seperti Kapolda, Pangdam, dan Danrem jika tidak bisa mengatasi masalah karhutla di lapangan.