Cerita di Balik Kado Patung Banteng Hitam dari Sandi untuk Puan

20 Mei 2024 16:01 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menparekraf Sandiaga Uno memberikan hadiah sebuah patung banteng warna hitam kepada Ketua DPR Puan Maharani saat World Water Forum ke-10 di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Senin (20/5/2024). Foto: Denita BR Matondang/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Menparekraf Sandiaga Uno memberikan hadiah sebuah patung banteng warna hitam kepada Ketua DPR Puan Maharani saat World Water Forum ke-10 di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Senin (20/5/2024). Foto: Denita BR Matondang/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Menparekraf Sandiaga Uno menceritakan di balik pemberian kado sebuah patung banteng warna hitam kepada Ketua DPR Puan Maharani di World Water Forum (WWF) ke-10 di Bali, Senin (20/5).
ADVERTISEMENT
Hal ini bermula saat Sandi mendampingi Puan membuka pameran UMKM ramah lingkungan dan pengelolaan air yang dikurasi secara independen oleh Tim Kemenparekraf.
Puan ternyata melihat suatu produk banteng hitam yang terbuat dari sampah-sampah besi sepeda dan motor. Puan tertarik membeli produk itu karena banteng salah satu bagian terpenting dari hidupnya.
"Terus dia tanya,'itu banteng ya Sandi?', Iya Mba saya bilang itu banteng. 'Oh ini penting buat saya', katanya gitu," kata Sandi mengulang percakapannya dengan Puan.
Menparekraf Sandiaga Uno memberikan hadiah sebuah patung banteng warna hitam kepada Ketua DPR Puan Maharani saat World Water Forum ke-10 di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Senin (20/5/2024). Foto: Denita BR Matondang/kumparan
Sandi lalu menawarkan patung itu untuk dibeli dan diserahkan kepada Puan. "Oh baik Bu berkenan Ibu (untuk membeli)? Ya mau dibeli (kata Puan), dia beli dan tadi saya serahkan," sambungnya.
Lalu, apakah pemberian kado ini sebagai sinyal PPP tetap berkoalisi dengan PDIP pada pemerintah selanjutnya?
ADVERTISEMENT
Sandi menegaskan, pemberian kado ini merupakan salah satu bentuk upaya menjaga silaturahmi politik dan keluarga.
"Kita bermitra dengan PDIP di Pilpres yang lalu dan PPP harus masih terus berjuang di MK hari ini dan besok keputusannya. Kita berharap yang terbaik dan kebersamaan kita dengan PDIP merupakan bagian dari silaturahmi politik," katanya.