Cerita Eliezer Bertemu Kapolri, Ditanya soal Peristiwa Duren Tiga

5 Januari 2023 13:30 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo saat mendampingi Kapolri Jenderal Listyo Sigit. Foto: Dok. Pribadi
zoom-in-whitePerbesar
Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo saat mendampingi Kapolri Jenderal Listyo Sigit. Foto: Dok. Pribadi
ADVERTISEMENT
Bharada Richard Eliezer sempat bertemu dengan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo beberapa hari usai pembunuhan Yosua. Kala itu, Kapolri sempat mengkonfirmasi soal peristiwa di Duren Tiga yang menewaskan sang brigadir.
ADVERTISEMENT
Keterangan itu disampaikan Eliezer saat menjalani pemeriksaan sebagai terdakwa di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (5/1). Awalnya, hakim yang menanyakan soal pertemuan Eliezer dengan Kapolri.
Eliezer membenarkannya. Menurut dia, hal itu terjadi masih pada bulan Juli 2022. Pembunuhan Yosua terjadi pada 8 Juli 2022.
"Jadi itu waktu saya masih [ditahan] di Brimob. Saya tidak tahu kapan, mungkin 1-2 minggu setelah kejadian saya dibawa ke Brimob, saya dijemput terus dibawa ke Brimob, terus di sana saya katanya mau ada pemeriksaan. Sudah berapa hari di Brimob terus dibilang enggak jadi pemeriksaan, mau ketemu Kapolri," papar Eliezer.
Eliezer menyebut bahwa hal tersebut disampaikan oleh Komandan Brimob. Ia pun kemudian dibawa ke Mabes Polri untuk dihadapkan ke Kapolri.
ADVERTISEMENT
"Langsung ketemu dengan Kapolri," ujar Eliezer.
Pada saat di Mabes Polri, Sambo pun turut hadir. Sambo sudah menunggu Eliezer di luar ruangan Kapolri. Namun, Sambo tidak ikut masuk ke dalam ruangan.
Hakim sempat menanyakan soal percakapan Kapolri dengan Eliezer pada saat bertemu.
"[Yang disampaikan] masih skenario, ditanyakan kejadian yang sebenarnya, pada saat itu saya masih sampaikan yang skenario," papar Eliezer.
Terdakwa kasus pembunuhan berencana Brigadir Yoshua, Richard Eliezer tiba di ruang sidang untuk sidang pemeriksaan di PN Jakarta Selatan, Kamis (5/1/2023). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
"Saudara belum ditetapkan tersangka?" tanya hakim.
"Pada saat itu belum," jawab Eliezer.
Skenario yang dimaksud ialah rekayasa untuk menutupi pembunuhan Brigadir Yosua. Rekayasa dibuat oleh Ferdy Sambo.
Pembunuhan Yosua terjadi di Duren Tiga pada 8 Juli 2022. Eliezer menembak Yosua sebanyak 3-4 kali atas perintah Sambo.
Usai pembunuhan, Sambo merekayasa peristiwa itu agar terlihat seolah-olah menjadi baku tembak. Ia bahkan menyusun cerita untuk memperkuat skenario baku tembak tersebut.
ADVERTISEMENT
Sambo berdalih perintahnya kepada Eliezer ialah 'hajar', bukan 'tembak'. Ia beralasan membuat skenario untuk menyelamatkan Eliezer.
Kasus ini kemudian akhirnya terbongkar. Yakni ketika Eliezer mengakui perbuatannya.
Namun, Sambo berdalih kasus ini terbongkar karena dia akhirnya mengaku.