Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
ADVERTISEMENT
Calon Kapolri Komjen Idham Azis dikunjungi oleh pimpinan dan anggota Komisi III DPR. Kunjungan ini bagian dari fit and proper test calon Kapolri.
ADVERTISEMENT
Dalam kesempatan itu, Idham bercerita bagaimana Presiden Jokowi menunjuknya sebagai calon Kapolri menggantikan Tito Karnavian yang kini menjadi Mendagri. Idham mengatakan, Awalnya, ia mendapat telepon dari ajudan Jokowi Kombes Agustiadi Bachtiar.
"Kami sedang di jalan, pukul 11.20 WIB tiba-tiba ditelepon ajudan RI 1, beliau hanya mengatakan 'Bapak di mana?' Saya bilang sedang menuju KPK, ada janji dengan Agus Rahardjo," kata Idham di kediamannya di Jalan Panglima Polim 3, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (30/10)
"Kemudian bilang Bapak jam 13 ditunggu di istana'. Kemudian saya lapor Kapolri, saya batalkan janji dengan Agus. Saya menghadap ke beliau minta petunjuk," lanjut Idham.
Setelah lapor ke Kapolri yang saat itu mas masih dijabat Tito Karnavian, Idham pun bertanya kepada istrinya terkait penunjukan presiden sebagi Kapolri.
ADVERTISEMENT
"Setelah menghadap Kapolri saya bertemu dengan istri, bismillah saya berangkat. Beliau bertanya, 'Bapak kapan pensiunnya, izin pak Presiden Februari 2021. Ya sudah Bapak gantikan pak Tito. Beliau ditugasin ini itu ini itu'."
"Jadi saya tidak bermimpi, saya jalani ini sebagai amanah saja," kata Idham menirukan pembicaraannya dengan Jokowi.