Cerita Jainab Jemaah Haji Kuota Tambahan: Sempat Ragu, Akhirnya Sujud Syukur

18 Juni 2023 6:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jainab, jemaah haji asal Kutai Kertanegara, Samarinda. Foto: Ahmad Romadoni/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Jainab, jemaah haji asal Kutai Kertanegara, Samarinda. Foto: Ahmad Romadoni/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Jemaah haji dari kuota tambahan sudah mulai tiba di Makkah, Jumat (16/6). Banyak dari mereka yang tak mengira bisa berangkat lebih cepat.
ADVERTISEMENT
Ini juga dialami oleh Jainab, jemaah haji asal Kutai Kertanegara, Samarinda, Kalimantan Timur. Dia berangkat bersama suami dan seorang saudaranya.
Jainab mengatakan, dia baru mendapat kabar berangkat tahun ini 2 pekan sebelum terbang. Saat itu, dia masih setengah ragu, apalagi paspornya belum siap.
"Persiapan memang sudah ada, tapi waktu itu persiapan paspor belum, karena saya ragu," kata Jainab di Makkah, Sabtu (17/6).
Secara fisik dan mental Jainab mengaku sudah siap berangkat. Bila melihat dari daftar tunggu, dia seharusnya berangkat pada 2024.
Jainab, jemaah haji asal Kutai Kertanegara, Samarinda. Foto: Ahmad Romadoni/kumparan
Namun, dia dari tetangga, saudara, dan banyak teman lain membuatnya menghilangkan keraguan itu. Dia lalu mengurus semua hal yang diperlukan untuk berangkat haji.
"Cuma 2 minggu, belum ada kabar berangkat, tapi kami dapat kain batik sudah jahit duluan, sudah persiapan, sudah feeling saya mau berangkat," ungkap dia.
ADVERTISEMENT
Kepastian pun datang. Jainab tak bisa berkata-kata lagi. Dia hanya bisa bersyukur bisa berangkat ke tanah suci setelah penantian 11 tahun.
"Pas saya malam (dapat kabar) langsung nangis. Saya mengharapkan bertahun-tahun kapan saya naik (haji), kapan saya berangkat, akhirnya saya syukuri, saya nikmati," ucap dia.