Cerita Menag Bertemu dengan Paus Fransiskus: Mendiang Tak Mau Lepas Tangan Saya

24 April 2025 23:52 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemimpin Takhta Suci Vatikan Paus Fransiskus (kanan) mencium tangan Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar usai melakukan foto bersama di Masjid Istiqlal, Jakarta, Kamis (5/9/2024). Foto: Dhemas Reviyanto/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Pemimpin Takhta Suci Vatikan Paus Fransiskus (kanan) mencium tangan Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar usai melakukan foto bersama di Masjid Istiqlal, Jakarta, Kamis (5/9/2024). Foto: Dhemas Reviyanto/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Menteri Agama, Nasaruddin Umar, sempat bertemu dengan Paus Fransiskus pada September 2024 lalu. Momen pertemuannya terjadi di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat.
ADVERTISEMENT
Nasaruddin pun mengenang momen pertemuannya itu di momen Misa Arwah atau Requiem Paus Fransiskus di Gereja Katedral, Jakarta Pusat pada Kamis (24/4).
“Kesan saya pribadi kepada mendiang Almarhum adalah ketika saya berjabat tangan (beliau) tidak mau melepaskan tangan saya, kencang banget,” ujar Nasaruddin.
Selain itu, Imam Besar Masjid Istiqlal itu juga mengenang momen saat dirinya mencium kepala Paus.
“Dan ketika saya mencium kepalanya dua kali, dia juga mencium tangan saya berkali-kali,” ucap Nasaruddin.
Ketika mengenang momen-momen ini, Nasaruddin tak kuasa menahan tangisnya. Ia menilai, Paus adalah salah satu orang terbaik di dunia.
“Kita merasa kehilangan ditinggalkan oleh orang orang terbaik yang ada di permukaan bumi ini, mudah mudahan kita semua bisa mencontoh sekecil apa pun yang bisa kita contoh dari beliau,” tuturnya.
ADVERTISEMENT
“Syukur-syukur kita bisa mencontoh lebih banyak,” tandasnya.
Paus Fransiskus wafat di usia 88 tahun setelah mengidap penyakit pada Senin (21/4) lalu. Kabar ini mengejutkan dunia karena sebelumnya, Paus masih merayakan Paskah bersama umat Katolik di Vatikan pada Minggu (20/4) lalu.