Cerita Sopir Truk saat Push Up-Diinjak Wakil Ketua DPRD Depok

Tangkapan layar Wakil Ketua DPRD Depok, Tajudin Tabri memberikan hukuman push up kepada supir truk dikarenakan menabrak portal, Kamis (23/9/2022) Foto: Dok. Istimewa

Korban Ahmad Misbah (24) diduga dianiaya Wakil Ketua DPRD Kota Depok fraksi Golkar, Tajudin Tabri di Jalan Raya Krukut, Kota Depok. Dugaan penganiayaan yang dilakukan Tajudin dikarenakan korban menabrak portal peringatan pipa gas saat mengendarai truk.

Ahmad Misbah menjelaskan, dia mendapatkan tugas dari tempatnya bekerja untuk membawa truk bermuatan batu. Muatan tersebut akan dibawa Misbah ke proyek pembangunan Tol di Jalan Raya Krukut.

“Muatan batu menabrak portal pas melintas di jalan itu,” ujar Misbah, Sabtu (24/9).

Saat sedang merapikan batu yang tersangkut di portal, Wakil ketua DPRD Kota Depok, Tajudin Tabri, datang dan memarahinya. Tajudin yang kesal karena truk yang dibawa Misbah menabrak portal lalu meminta Misbah untuk push up sambil memarahinya.

"Iya saya disuruh push up 100 kali, sebelumnya saya sempat ditampar pada pipi kiri,” terang Misbah.

Seperti yang terlihat pada rekaman video saat Misbah sedang push up, Tajudin mengangkat kaki kanannya diduga menginjak tubuh Misbah. Misbah masih sempat berusaha untuk melakukan push up kembali.

“Iya diinjak bahu sebelah kanan terasa sakit,” kata Misbah.

Tajudin meminta Misbah untuk berguling dan terlihat berusaha mendorong tubuh Misbah dalam posisi push up. Misbah mengikuti kemuan Tajudin untuk berguling di Jalan Raya Krukut yang sesekali tampak terlihat kendaraan bermotor melintas.

“Dia meminta saya untuk berguling sebanyak tiga kali selebar jalan itu,” ungkap Misbah.

Setelah berguling Tajudin kembali memarahinya. Setelah itu, truk yang dikendarai Misbah melanjutkan perjalanan. Lokasi proyek pembuatan Tol yang menjadi titik lokasi pengantaran batu tidak jauh dari jalur pipa gas tersebut.

Menurut Misbah, Tajudin sempat datang menemuinya di lokasi proyek untuk meminta maaf atas insiden tersebut.

“Dia sempat mendatangi saya di proyek untuk meminta maaf,” jelas Misbah.

Walaupun sudah meminta maaf, Misbah tetap melanjutkan niatnya untuk melaporkan Tajudin ke Polres Metro Depok. Upaya tersebut dilakukan untuk meminta keadilan atas tindakan Tajudin.

“Saya tetap laporkan untuk meminta keadilan, seharusnya wakil rakyat tidak melakukan perbuatan seperti itu,” pungkas Misbah.