Cerita Warga Tonga saat Terjadi Tsunami: Tanah Bergetar, Teriakan di Mana-mana

Gambar satelit letusan gunung berapi bawah laut di negara Pasifik Tonga Sabtu (15/1/2022). Foto: Badan Meteorologi Jepang via AP

Tonga dilanda tsunami tidak lama setelah gunung api bawah laut Hunga Tonga-Hunga Ha'apai di Tonga meletus pada Sabtu (15/1) sore.

Salah seorang penduduk di Tonga, Mere Taufa, menceritakan detik-detik saat tsunami terjadi. Ketika itu, dirinya sedang berada di rumah untuk makan malam bersama keluarga ketika Gunung Hunga Tonga-Hunga Ha'apai meletus.

“(Letusan) itu sangat besar, tanah bergetar, rumah kami bergetar. Itu datang dalam gelombang. Adik laki-laki saya mengira bom meledak di dekatnya,” kata Taufa dikutip dari berita lokal Stuff, Minggu (16/1).

Taufa menambahkan, tidak lama setelah letusan itu, air laut langsung memenuhi rumah mereka dalam beberapa menit. Dirinya juga melihat tembok rumah milik tetangganya ada yang runtuh saat diterjang tsunami.

“Kami baru tahu langsung itu tsunami. Air masuk ke dalam rumah kami," ucap dia.

"Anda hanya bisa mendengar teriakan di mana-mana, orang-orang berteriak agar semua orang naik ke tempat yang lebih tinggi," tutur dia.

Gambar satelit sebuah pulau yang diciptakan oleh gunung berapi bawah laut Hunga Tonga Hunga Ha'apai terlihat pada 7 Januari 2022. Foto: Planet Labs PBC via AP

Sementara dikutip dari CNN, tsunami di Ibu Kota Nuku'alofa, Tonga, memiliki ketinggian mencapai 1,2 meter. Terlihat air laut menerjang wilayah pesisir Tonga dan mencapai Istana Kerajaan Tonga.

Raja Tonga Tupou VI sampai dievakuasi oleh polisi dan tentara dari Istana Kerajaan ke sebuah vila di Mata Ki Eua. Sedangkan warga lainnya menuju tempat yang lebih tinggo.

Hingga saat ini, belum diketahui apakah ada korban jiwa akibat tsunami di Tonga. Termasuk berapa jumlah rumah dan fasilitas umum yang rusak.

Namun, tsunami tidak hanya terjadi di Tonga. Peringatan tsunami juga dikeluarkan oleh Jepang, Australia, Selandia Baru hingga Amerika Serikat.

Akan tetapi, peringatan tsunami di Jepang sudah dicabut dan diganti oleh waspada tsunami. Belum ada laporan kerusakan bangunan termasuk korban bencana ini.