Ciri Pelaku Begal Wartawan Bisnis Indonesia: Ada yang Berkepala Plontos

20 Desember 2022 16:42 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Begal dan Rampok Foto: Muhammad Faisal Nu'man
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Begal dan Rampok Foto: Muhammad Faisal Nu'man
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Wartawan Bisnis Indonesia berinisial YAN menjadi korban begal di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (20/12) dini hari. Motor Vespa matic birunya raib diambil pelaku.
ADVERTISEMENT
Dalam peristiwa itu YAN sempat memberikan perlawanan untuk mempertahankan kendaraannya. Namun, pelaku tak tinggal diam, YAN ditusuk di bagian paha kanannya.
Alat yang digunakan untuk menusuk berbentuk seperti obeng.
Dalam keterangannya, YAN menyebut pelaku berjumlah 8 orang. Mereka mengendarai 4 motor.
"Ciri-ciri pelaku ada yang berambut plontos. Pembegal ada yang mengendarai Honda Beat warna hitam-hijau," tulis keterangan pers yang diterima kumparan dari Pemimpin Redaksi Bisnis Indonesia Maria Yuliana Benyamin, Selasa (20/12).
Kasus ini telah dilaporkan ke Polda Metro Jaya. YAN juga telah dimintai keterangan terkait pembegalan yang dialaminya.
"Kami sangat prihatin dengan kejadian ini. Terjadi di tengah Ibu Kota Jakarta. Kami berharap pihak kepolisian segera menangkap pelaku kejahatan tersebut. Supaya ada efek jera dan tidak terjadi lagi aksi begal yang meresahkan masyarakat ini,” kata Maria.
ADVERTISEMENT

Terjadi usai Kerjakan Deadline

Ilustrasi begal. Foto: Maulana Saputra/kumparan
Pembegalan yang dialami YAN terjadi saat ia dalam perjalanan pulang usai mengerjakan deadline di kantornya, Wisma Bisnis Indonesia, Jalan KH Mas Masyur, Jakarta Pusat. Sebelum pulang, ia sempat mampir ke angkringan di depan Polsubsektor Tanah Abang untuk makan malam.
Sekitar pukul 02.00 WIB YAN beranjak pulang dengan melewati pasar Bendungan Hilir menuju Jalan Jenderal Sudirman. Setelah melintas di Wisma Intiland, ia belok ke Jalan KH Mas Mansyur ke arah Tanah Abang untuk memutar balik. Kemudian, dia naik ke flyover ke arah Mega Kuningan.
"Sesaat setelah melintas di atas flyover, dengan kecepatan pelan, dia diikuti sejumlah pengendara motor. Mendadak YAN dipepet dari sebelah kanan. Dia sempat melawan, tetapi kawasan pembegal bertambah banyak," tulis keterangan pers tersebut.
ADVERTISEMENT
Pelaku disebut berjumlah delapan orang menggunakan 4 motor. Mereka memukul dada kiri YAN hingga terjatuh.
Saat itu para pembegal berusaha mengambil kunci motor YAN. Ia masih berusaha melawannya. Namun para pelaku bertindak lebih beringas. YAN ditusuk di bagian paha kirinya.
“Luka tusukan seperti obeng, bentuk bulat,” kata YAN.
Motor YAN lalu dibawa kabur oleh pelaku. Mereka pergi ke arah Mega Kuningan.
Pelaku sempat dikejar oleh beberapa pemotor, namun jejaknya menghilang saat melintas di Banjir Kanal Timur (BKT).
Sementara YAN ditolong oleh sejumlah pemotor yang lewat. Ia diantar ke teman-temannya di angkringan. Dari sana ia dibawa ke RS AL Mintoharjo untuk mendapatkan perawatan.