Commuter Line Meminta Maaf Ada Gangguan Akibat Gerbong Terbakar

13 Juni 2017 18:22 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:16 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gerbong kereta terbakar (Foto: Dok. Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Gerbong kereta terbakar (Foto: Dok. Istimewa)
ADVERTISEMENT
Gerbong kereta api terbakar di perlintasan kereta di dekat Jalan Kembang Pacar, Kramat, Senen, Jakarta Pusat, Selasa (13/6) pukul 17.28 WIB. Insiden terbakarnya gerbong kereta ini berimbas pada perjalanan commuter line.
ADVERTISEMENT
"PT KAI Commuter Jabodetabek mengucapkan permohonan maaf atas gangguan perjalanan KRL lintas Jatinegara - Kemayoran dampak dari kecelakaan kereta api jarak jauh Walahar Ekspress relasi Tanjung Priok - Purwakarta yang ditabrak sebuah minibus di perlintasan Pasar Senen," demikian penjelasan VP Komunikasi PT KAI Commuter Jabodetabek, Eva Chairunisa dalam keterangan yang diterima kumparan (kumparan.com), Selasa (13/6).
Menurut Eva, akibat kejadian tersebut untuk keamanan perjalanan saat ini listrik aliran atas lintas Jatinegara - Kemayoran dimatikan selama proses evakuasi penarikan lokomotif ka Walahar Ekspress berlangsung.
"Perjalanan KRL lintas Jatinegara - Kemayoran saat ini belum dapat dioperasikan. KRL relasi Bogor tujuan Jatinegara perjalanan berakhir di Sta Kampung Bandan dan akan kembali melayani penumpang menuju Bogor," jelas Eva.
ADVERTISEMENT
"Bagi pengguna jasa yang telah membeli tiket tujuan Stasiun Kemayoran sampai dengan Jatinegara dan yang akan melakukan perjalanan KRL dari stasiun yang terdampak diperkenankan untuk melakukan pengembalian tiket," tambah Eva.
Eva juga mengimbau seluruh pengguna jasa commuter line untuk tetap memperhatikan keselamatan dan keamanan dengan tidak memaksakan diri untuk masuk apabila KRL telah padat.
Kereta commuter line (Foto: ANTARA FOTO/Reno Esnir)
zoom-in-whitePerbesar
Kereta commuter line (Foto: ANTARA FOTO/Reno Esnir)