CSIS: Elektabilitas PDIP-Gerindra Tak Sampai 20%

28 Desember 2023 5:34 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas Komisi Pemilihan Umum (KPU) berjalan di dekat bendera partai politik peserta Pemilu 2024 di Kantor KPU, Jakarta, Senin (1/5/2023).  Foto: Aprillio Akbar/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Petugas Komisi Pemilihan Umum (KPU) berjalan di dekat bendera partai politik peserta Pemilu 2024 di Kantor KPU, Jakarta, Senin (1/5/2023). Foto: Aprillio Akbar/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Center for Strategic and International Studies (CSIS) merilis survei elektabilitas partai politik peserta pemilu. PDIP dan Gerindra terlibat persaingan ketat di posisi teratas dalam survei tersebut.
ADVERTISEMENT
Namun kedua partai itu, elektabilitasnya tak sampai mencapai 20%. PDIP masih teratas dengan 16,4%, ditempel Partai Gerindra dengan 14,6%. Di belakang ada Golkar (11,9%), PKS (11,8%), dan PKB (9,2%) yang menyusul. Lalu, 3 parpol lain yang lolos Senayan, yakni NasDem (8,4%), PAN (5,2%), dan Demokrat (4,8%).
Survei CSIS terkait Elektabilitas Capres-cawapres dan parpol. Foto: Dok. CSIS
Selain itu, ada parpol cukup populer yang diprediksi tidak akan masuk Senayan: PPP (3,5%), Perindo (1,5%), PSI (1,3%), dan Hanura (0,8%).
Menurut Peneliti CSIS, Arya Fernandez, preferensi pemilih parpol juga terbelah dalam menentukan capres-cawapres. Begitu juga dengan PDIP pun tidak solid.
"PDIP enggak solid juga, enggak sesolid Gerindra," kata Arya dalam pemaparannya, Rabu (27/12).
Survei CSIS dilakukan pda 13-18 Desember 2023. Total ada 1.300 responden berasal dari 34 provinsi.
ADVERTISEMENT
Proses wawancara menggunakan wawancara tetap muka menggunakan kuesioner oleh emulator yang sudah terlatih. Margin of eror sebesar 2,7 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.