Daftar Tunggu Jemaah Haji Indonesia Lebih dari 5 Juta Orang

Marwan Dasopang. Foto: Twitter/@PkbDasopang

Ketua Komisi VIII DPR RI, Marwan Dasopang, mengungkapkan bahwa daftar tunggu jemaah haji Indonesia saat ini telah mencapai lebih dari 5 juta orang.

Hal ini disampaikan Marwan usai bertemu Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto di Kantor Presiden, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (7/1).

"Kemudian kami menyampaikan kepada Bapak Presiden, Pak Prabowo, bahwa situasi psikologis jemaah kita sekarang daftar tunggu cukup panjang karena sudah di atas 5 juta jemaah," kata Marwan.

"Maka sudah ada yang merasa was-was tidak akan sampai berangkat haji dalam keadaan lansia dan kurang sehat bahkan merasa tidak akan sampai lagi umur menuju pemberangkatan," sambungnya.

Presiden Prabowo Subianto bertemu dengan panitia kerja (panja) haji di Kantor Presiden, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (7/1/2025). Foto: Muchlis Jr/Biro Pers Sekretariat Presiden

Marwan menyampaikan harapan kepada Presiden Prabowo Subianto agar pemerintah Arab Saudi dapat memberikan tambahan kuota haji untuk Indonesia. Tambahan kuota sebesar 5.000 hingga 10.000 jemaah, menurut Marwan, akan sangat menggembirakan calon jemaah yang telah lama menanti giliran.

"Beliau menyambut baik dan dia akan mengagendakan perjalanan [ke Arab], tentu para jemaah dan kami di komisi VIII berharap bapak presiden pada pertemuan itu menyampaikan ke pihak Saudi," ucapnya

Dalam kesempatan yang sama, Marwan juga melaporkan bahwa pembiayaan haji tahun ini mengalami penurunan sebesar Rp 4 juta dibandingkan tahun lalu. Penurunan ini mencakup pengurangan beban jemaah sebesar Rp 600 ribu dan pengurangan nilai manfaat dari Rp 8 triliun menjadi Rp 6,8 triliun.

"Penurunan ini sejalan dengan ketekunan para anggota panja mencermati item-item pembiayaan haji yang bisa dilakukan, koreksi dari pembiayaan yang dilakukan masa-masa lalu," tandas dia.