news-card-video
13 Ramadhan 1446 HKamis, 13 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45

‘Dahlan Iskan Korban Kriminalisasi’

24 Februari 2017 23:56 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:18 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Acara Dari Sahabat untuk Dahlan. (Foto: Nikolaus Harbowo/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Acara Dari Sahabat untuk Dahlan. (Foto: Nikolaus Harbowo/kumparan)
Budayawan Jaya Suprana menganggap mantan Menteri BUMN, Dahlan Iskan sedang dikriminalisasi. Kasus yang menimpa Dahlan Iskan sangat beragam mulai dari kasus korupsi penjualan aset BUMD Jawa Timur hingga pengadaan mobil listrik.
ADVERTISEMENT
Namun Jaya Suprana menganggap semua itu adalah bentuk kriminalisasi.
"Beliau bisa bertahan justru karena dia dikriminalisasi, beliau bertahan karena untuk membuktikan dia tidak berdosa beliau tidak layak dikriminalisasi," ucap Jaya Suprana dalam acara Dari Sahabat untuk Dahlan yang digelar di Cikini, Jakarta Pusat, Jumat (25/2).
Jaya juga mengatakan bila Dahlan menjadi pelopor korban pembunuhan karakter yang ada di Indonesia saat ini. Jaya yakin Dahlan merupakan orang yang bersih dari perilaku korupsi.
"Mas Dahlan adalah korban pembunuhan karakter, ini aksi pembunuhan karakter tembak di tempat walau tak ada yang memberi instruksi, mas Dahlan menjadi pelopor korban pembunuhan karakter, saya yakin se-sen beliau gak akan terima," lanjut Jaya.
Jaya Suprana juga mengkhawatirkan kondisi dari mantan Dirut PLN ini yang sempat melakukan pencangkokan hati. "Saya mengkhawatirkan hati beliau, beliau hatinya sudah yang kedua beliau diselamatkan teknologi kedokteran," ucapnya.
ADVERTISEMENT
Tak lupa, Jaya memberikan dukungan dan doa kepada Dahlan agar terus sehat dan mampu melawan sakit yang dideritanya sekarang ini. 
"Saya doakan dan saya yakin yang maha kuasa akan memberikan kekuatan lahir batin kepada mas Dahlan dan saya yakin anda (Dahlan Iskan) semakin bersemangat dan percaya diri dan semua teman anda yang ada di sini berdoa untuk anda selamat jalan dan selamat berjuang," tutup Jaya Suprana.