Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Dalam Waktu Dekat Boni Hargens Akan Tes Urine dan Rambut
12 Juli 2017 20:23 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:17 WIB
ADVERTISEMENT
Boni Hargens menyayangkan fitnah berlebihan yang ditujukan kepada dirinya terkait kondisinya yang terlihat sakau ketika berbicara di media tvOne, Senin (10/7) lalu. Menurutnya tindakan-tindakan seperti itu akan dapat merusak iklim demokrasi di Indonesia karena hal-hal yang belum tentu kebenarannya dijadikan konsumsi publik.
ADVERTISEMENT
"Sebetulnya satu hal yang sangat saya sesali yaitu fitnah yang sangat berlebihan. Buat saya bukan masalah pribadi tapi demokrasi ini akan rusak kalau fitnah-fitnah ini dijadikan konsumsi publik," ujar Boni di Kartika Resto, Senen, Jakarta Pusat, Rabu (12/7)
Boni menyatakan kesiapannya untuk dilakukan pengujian apakah di dalam tubuhnya terdapat zat-zat yang mengandung unsur narkotika.
"Saya minta supaya tes urin, tes rambut, semua apapun yang dibutuhkan untuk menguji apakah ada narkotika di dalam darah saya," ungkapnya.
Boni mengatakan, sebenarnya dirinya sudah melakukan tes urine di RSPAD. Namun pihak RSPAD menegaskan bahwa yang berwenang melakukan uji kandungan narkotika hanyalah BNN.
"Di RSPAD memang sudah melakukan pengujian urine 8.30 pagi sampai 8.30 di hari berikutnya dan hasilnya (saya nggak bisa baca hasil medis, -red). Pada prinsipnya tidak ada penyakit yang serius pada kandungan urine saya. Persoalan apa narkotika apa tidak, RSPAD tidak memiliki wewenang untuk menjelaskan dan melakukan itu," terangnya.
ADVERTISEMENT
Rencananya dalam waktu dekat, Boni mengatakan akan segera berkomunikasi dengan pihak BNN Pusat agar dapat melakukan uji sampel urine dan rambutnya..
"Karena BNN DKI tidak memiliki alat untuk uji sampel rambut, saya disarankan menghubungi BNN Pusat. Dalam waktu dekat uji tes urine dan rambut akan saya lakukan," terangnya.
Ia pun menepis tuduhan bahwa dirinya pernah mengkonsumsi narkotika dan juga rekaman kamera CCTV yang memperlihatkan dirinya keluar dari tempat karaoke di bilangan Jakarta yang sempat viral tersebut.
"Saya tidak pernah sepanjang hidup saya mengkonsumsi zat-zat yang berbau narkotika dan ini menjadi pelajaran yang baik saya kira kalau saya lakukan siapapun nanti yang difitnah bisa melakukan metode yang sama. Dan yang terekam CCTV itu saya hanya mencari teman saya, saya tidak suka ke tempat-tempat gelap saya juga tidak lama karena memang mencari teman saya," tutur Boni.
ADVERTISEMENT
Laporan dari Reporter: Ferio Pristiawan