Dampak Badai Besar Hantam Australia: Nyawa Melayang, Pemadaman Listrik Massal

2 September 2024 13:35 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Badai di Australia. Foto: Reuters/Jan Clifford
zoom-in-whitePerbesar
Badai di Australia. Foto: Reuters/Jan Clifford
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Badai besar menghantam Australia pada Senin (2/9). Bencana tersebut menewaskan satu orang membuat puluhan ribu orang mengalami pemadaman listrik.
ADVERTISEMENT
Keterangan kepolisian Australia korban jiwa adalah pria 63 tahun yang berada di tenggara. Korban kehilangan nyawa akibat pohon tumbang menimpa ruangan tempatnya berada.
Kekuatan angin badai di Australia kali ini, pada puncaknya mencapai 110 kilometer per jam. Otoritas setempat mengungkap warga mengalami pemadaman listrik mencapai 150 ribu jiwa.
Foto Udara Pemandangan menunjukkan sebuah jembatan yang terendam oleh Sungai La Plata yang banjir setelah Badai di Australia. Foto: Ricardo Arduengo/REUTERS
Menteri Utama Victoria, Jacinta Allan, memperingatkan pemadaman energi kemungkinan baru bisa diperbaiki tiga hari ke depan.
"Beberapa area kondisinya sangat berbahaya untuk melanjutkan perbaikan," kata Allan seperti dikutip dari AFP.
Sedangkan di wilayah pesisir otoritas setempat memperingatkan ombak tinggi.
Karena berbahayanya badai kali ini, otoritas di Australia meminta warga tidak keluar rumah. Beberapa sekolah di sejumlah wilayah turut pula meliburkan kegiatan belajar mengajar.
ADVERTISEMENT
Otoritas di Negara Bagian New South Wales merilis peringatan bahaya kebakaran yang merupakan dampak topan. Sejumlah area masuk ke dalam wilayah bahaya besar.