Dampak Longsor dan Pohon Tumbang, Listrik di Kilometer 0 Sabang Masih Padam

31 Januari 2023 17:33 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas memperbaiki jaringan listrik yang berada di kawasan tanjakan Cot Meurong akibat longsor dan pohon tumbang. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Petugas memperbaiki jaringan listrik yang berada di kawasan tanjakan Cot Meurong akibat longsor dan pohon tumbang. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Sebanyak 24 tiang listrik yang berada di kawasan tanjakan Cot Meurong, tepatnya di jalan lintas nasional menuju lokasi wisata Kilometer Nol Sabang, belum bisa dioperasikan akibat longsor dan pohon tumbang.
ADVERTISEMENT
Manager PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Kota Sabang, Rachmat Ade Brata, mengatakan hingga saat ini pihaknya masih berusaha melakukan perbaikan terhadap sejumlah tiang listrik tersebut agar bisa beroperasi kembali.
"Tidak bisa dioperasikan karena ada yang tumbang, miring, dan konstruksinya rusak tergerus longsor. Kemarin alhamdulillah kami selesai me-recovery 5 tiang beserta dengan konstruksinya," kata Rachmat, Selasa (31/1).
Rachmat menyebutkan, dalam proses perbaikan itu pihaknya turut dibantu oleh PLN UP3 Banda Aceh, yang mendatangkan 2 unit mobil crane serta beberapa petugasnya.
"Tapi, kendala saat ini masih ada beberapa titik lokasi yang belum bisa diakses alat berat. Jadi 19 sisanya belum bisa dikerjakan, karena sampai dengan kemarin sore akses belum bisa dilalui," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Rachmat menjelaskan, sampai saat ini sebanyak 19 trafo masih padam dan sekitar 250 pelanggan PLN di sana masih dalam kondisi tanpa aliran listrik.
“Di daerah Gapang, Iboih, Teupin Layeu, Kilometer Nol dan sekitarnya, belum bisa menikmati pelayanan listrik sejak Minggu malam,” ungkapnya.
Namun demikian, katanya, petugas di lapangan masih terus mengupayakan perbaikan terhadap kondisi tiang dan jaringan listrik yang rusak.
"Semoga longsor bisa segera cepat selesai ditangani, agar teman-teman PLN bisa masuk ke lokasi-lokasi yang terdampak. Jadi kita bisa bekerja maksimal, melihat kondisinya seperti apa dan apa yang kita butuhkan untuk me-recovery jaringan listrik," ucapnya.
“Kami meminta masyarakat agar tetap bersabar sampai kondisi listrik di daerah Iboih dan sekitarnya bisa normal kembali seperti sedia kala,” pungkas Rachmat.
ADVERTISEMENT
Hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur Sabang, Aceh, sejak tiga hari terakhir telah menyebabkan sejumlah wilayah di kota wisata itu terendam banjir hingga tanah longsor. Bahkan, jalan menuju objek wisata Iboih dan Kilometer Nol terputus.