Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.98.1
Dari Mana Fenomena 'Live Streaming Ngamen Online' Berasal?
5 November 2024 12:00 WIB
·
waktu baca 1 menit
ADVERTISEMENT
Belakangan ini di trotoar Kota Yogyakarta terlihat orang-orang melakukan live streaming.
ADVERTISEMENT
Para streamer itu menyuguhkan pertunjukan untuk menggaet uang (gift) dari penontonnya. Aksi ini tenar dengan sebutan "ngamen" online.
Ide untuk melakukan live streaming di jalanan bisa jadi diambil dari China, terutama selepas COVID-19 mereda.
Setidaknya pada November 2023, di Kota Chongqing, China, terdapat seorang perempuan, warga setempat, yang melakukan live streaming di pinggir jalan.
Peralatannya cukup lengkap dan menjadi "standar minimum" hingga kini: 2 ponsel, tripod dengan meja tatakan, ring light, power bank, hingga microphone.
Hingga November 2024 ini warga China masih melakukan hal tersebut.
Nadia Riso, wartawan kumparan di China—peserta journalist fellowship dari China Public Diplomacy Association (CPDA)—menyaksikan secara langsung warga yang melakukan live streaming di jalanan.
Para streamer biasanya mencari lokasi yang ramai seperti taman, sering juga mendekat ke suatu acara besar sedang digelar.
ADVERTISEMENT
Douyin & TikTok
Platform yang biasa mereka gunakan untuk ngamen online adalah Douyin—nama lain dari TikTok di China.
Saat beraksi, para streamer itu tak sungkan bernyanyi hingga menari, cuek saja dengan orang-orang sekitar.
Turis yang sedang berjalan di The Bund, Shanghai, beberapa kali menoleh ke arah seorang pria pengamen online tersebut.
Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara atau BPI Danantara diresmikan Senin (24/2). Danantara dibentuk sebagai superholding BUMN dengan tujuan mengoptimalkan kekayaan negara melalui investasi strategis. Aset yang dikelola Rp 14.659 triliun.