Data Sebaran Kasus HIV di RI Per Juni 2022: Jakarta Nyaris 100.000, Jatim Kedua

31 Agustus 2022 10:05 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi HIV/AIDS. Foto: Rembolle/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi HIV/AIDS. Foto: Rembolle/Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) membuka data terbaru terkait dengan kasus HIV di Indonesia hingga Juni 2022. DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Jawa Barat jadi 3 provinsi dengan kasus HIV terbanyak.
ADVERTISEMENT
Per Juni 2022 total kasus HIV di Indonesia mencapai 519.158 kasus yang tersebar di berbagai provinsi.
Provinsi DKI Jakarta punya kasus HIV terbanyak, jumlahnya sampai 90.956 kasus. Disusul Jawa Timur dengan 78.238 kasus, dan Jawa Barat 57.246 kasus.
Selanjutnya ada Jawa Tengah dengan 47.417 kasus dan Papua dengan 45.638 kasus HIV. Disusul Bali dengan 28.376 kasus dan Sumatera Utara dengan 27.850 kasus.
Disusul Banten dengan 15.167 kasus, Sulawesi Selatan 14.810 kasus, Kepulauan Riau 12.943 kasus, Kalimantan Barat 11.780 kasus, Kalimantan Timur 10.761 kasus, DI Yogyakarta 8.720 kasus.
Ada pula Papua Barat 7.587 kasus HIV, Riau dengan 7.435 kasus, Sulawesi Utara 7.370 kasus, NTT 6.975 kasus, Sumsel 5.963 kasus, dan Maluku 5.221 kasus.
ADVERTISEMENT
Selengkapnya bisa dicek di tabel di bawah ini:
Sebaran Kasus HIV di Indonesia. Foto: Kemkes RI
Sementara itu, data lain menunjukkan bahwa faktor risiko penyebab HIV terbanyak masih dialami heteroseksual yang ditandai dengan salah satunya seks menyimpang.
Lalu, di bawahnya ada homoseksual. Berikut data selengkapnya:
Faktor risiko penyebab HIV. Foto: Kemkes RI
Sebelumnya heboh pernyataan Wakil Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Ulum sempat mengusulkan poligami untuk mencegah penularan HIV AIDS. Poligami, kata dia, merupakan solusi bagi warga yang sudah menikah.
"Ya, daripada terkena penyakit itu, menurut saya solusi menekan angka penyebaran HIV/AIDS adalah menikah bagi anak-anak muda dan berpoligami bagi yang sudah nikah," kata dia melalui keterangannya pada Selasa (30/8).
Gubernur Jabar Ridwan Kamil tak sependapat dengan pernyataan wakilnya. Ridwan Kamil menegaskan, pihaknya sudah berupaya untuk menanggulangi HIV AIDS mulai dari skrining dini tes HIV pada populasi kunci hingga melakukan evaluasi triple eliminasi dengan sasaran ibu hamil yang dites HIV.
ADVERTISEMENT