news-card-video
13 Ramadhan 1446 HKamis, 13 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45

Debat Kedua Pilkada Jakarta 27 Oktober, Bertema Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial

22 Oktober 2024 19:43 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua KPU DKI Jakarta Wahyu Dinata disaksikan tiga pasangan calon Gubernur-Wakil Gubernur DKI Jakarta saat menyampaikan sambutan dalam debat pertama pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta tahun 2024 di JIExpo, Minggu (6/10/2024). Foto: Aprillio Akbar/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Ketua KPU DKI Jakarta Wahyu Dinata disaksikan tiga pasangan calon Gubernur-Wakil Gubernur DKI Jakarta saat menyampaikan sambutan dalam debat pertama pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta tahun 2024 di JIExpo, Minggu (6/10/2024). Foto: Aprillio Akbar/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
KPU Provinsi Jakarta akan menggelar debat kedua Pemilihan Gubernur (Pilgub), di Ecovention Ancol, Jakarta Utara, Minggu malam (27/10). Debat kedua ini bertemakan ‘Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial’, yang terbagi menjadi enam topik pembahasan.
ADVERTISEMENT
Di antaranya infrastruktur terintegrasi dan pelayanan dasar yang prima, pendidikan beserta kesehatan, penanganan ketimpangan sosial, pembangunan ekonomi digital dan UMKM, pariwisata dan ekonomi kreatif, serta inflasi bahan pokok.
Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Partisipasi Masyarakat KPU Jakarta, Astri Megatari, mengatakan bahwa dari masing-masing topik pembahasan ini akan terbagi menjadi enam segmen. Sesuai dengan debat sebelumnya. Begitu pula dengan durasi setiap segmennya.
“Untuk durasi dan segmentasi masih sama dengan debat pertama,” kata Astri Megatari ketika dikonfirmasi oleh kumparan, Selasa (22/10).
Sampai saat ini, Astri mengungkapkan bahwa masih ada diskusi lebih lanjut terkait rencana mengundang perwakilan dari komunitas masyarakat sebagai salah satu panelis. Namun, dia memastikan jika panelis yang terlibat memiliki latar belakang seorang pakar ekonomi dan akademisi.
ADVERTISEMENT
“Itu masih kami koordinasi internal [mengundang perwakilan dari komunitas masyarakat sebagai panelis]. [Tapi] ada pakar dan akademisi. Untuk pakar yang diundang berasal dari bidang ekonomi,” ujar Astri.
Adapun untuk jumlah panelis yang akan hadir, Astri mengatakan ada tujuh panelis. Meski begitu, dia belum bisa menyebutkan nama dari masing-masing panelis.
“Jumlahnya tujuh orang. Nama panelis akan kami umumkan dalam waktu dekat ya,” tandasnya.