Debat Pilpres Kelima Digelar 1 Hari Sebelum Masa Tenang

Ketua KPU, Arief Budiman. Foto: Rifa Yusya Adilah

KPU bersama dengan Tim Kampanye Nasional (TKN) 01 Jokowi-Ma'ruf dan Badan Pemenangan Nasional (BPN) 02 Prabowo-Sandi telah menyepakati debat pilpres kelima atau debat terkahir akan digelar pada 13 April mendatang.

Adapun lokasi yang dipilih untuk debat terkahir yaitu di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta Pusat. Meski debat terkahir digelar 1 hari sebelum masa tenang, KPU yakin penyelenggaraan debat akan berjalan dengan aman dan kondusif.

"Masa tenang itu kan 14, 15, dan 16, kalau 13 belum masuk masa tenang. Sebetulnya perlu kedewasaan dari kita semua, ya penyelenggara pemilu, peserta pemilu, termasuk pemilih," kata Ketua KPU Arief Budiman kepada wartawan, Rabu (27/2).

Arief juga memastikan penyelenggaraan debat ketiga 17 Maret dan debat keempat 30 Maret mendatang akan berjalan dengan kondusif. Kata Arief, jeda waktu yang berdekatan itu tidak akan menyebabkan penyelenggaraan debat terganggu

"Sebagaimana yang saya sampaikan untuk dibuat keempat kita juga sudah menyepakati tanggalnya, tempatnya, dan usulan moderator akan dibahas minggu depan. Kita juga akan mempersiapkan panelis debat keempat dan rapat berikutnya kita akan mempersiapkan debat yang kelima, karena memang jarak antara debat ketiga 17 Maret dengan debat keempat 30 Maret itu kan hanya 13 hari," ucap Arief.

"Makanya KPU mengatur sejak kapan namanya jauh-jauh hari sudah kita akan persiapan debat keempat dan kelima tidak perlu menunggu debat ketika selesai," sambungnya.

Sementara mengenai persiapan debat ketiga, Arief mengaku pihaknya bersama dengan masing-masing timses sudah menyepakati beberapa macam hal seperti teknis pelaksanaan debat hingga pengurangan penonton debat. Secara garis besar Arief mengatakan tidak akan ada perubahan besar di debat ketiga dengan debat sebelumnya.

"Jadi sementara ini masih sama dengan debat sebelumnya, mungkin durasi nanti masih akan dibahas detail ya karena TV penyelenggara akan mempersiapkan untuk rapat minggu depan. Mereka sudah mulai menggambarkan detail-detailnya, akan ketahuan minggu depan," tutup Arief.