Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Deddy Sitorus: Kasus Harun Masiku Jadi Amunisi Serang PDIP
19 Desember 2024 22:19 WIB
·
waktu baca 1 menitADVERTISEMENT
Ketua DPP PDIP, Deddy Yevri Sitorus, mengungkapkan serangan terhadap partainya belakangan ini semakin meningkat. Salah satunya menggunakan kasus hukum.
ADVERTISEMENT
"Teman-teman media sudah menangkap sendiri bahwa eskalasi serangan terhadap PDI perjuangan ini, baik sebagai partai lewat spanduk-spanduk maupun terhadap itu lewat kasus-kasus hukum, ya kriminalisasi. Itu kesimpulan teman-teman media sendiri bahwa eskalasinya memang meningkat, ya,” ujar Deddy saat konferensi pers di Gedung DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (19/12).
Salah satu yang menurut Deddy dijadikan bahan untuk menyerang PDIP adalah kasus Harun Masiku. Ia menilai kasus itu kembali diangkat hanya untuk menyerang partainya karena tidak pernah tuntas.
"Kalau kita lihat memang misalnya naiknya lagi kasus apa namanya HM (Harun Masiku) yang pula kembali diangkat dan dijadikan amunisi untuk menyerang PDI Perjuangan, dari situ kita bisa menyimak siapa yang ada di belakangnya, karena kami tidak melihat progres, ya. Jadi itu sudah jelas,” katanya.
ADVERTISEMENT
Harun Masiku ialah mantan caleg PDIP yang tersandung kasus korupsi. Sudah hampir 5 tahun, keberadaannya tidak diketahui. Ia masih menjadi buron KPK.
Terbaru KPK memanggil Eks Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna Laoly terkait kasus Harun Masiku. Kader PDIP itu dicecar seputar proses pergantian antar waktu (PAW) Masiku.