Demo Ricuh di Yogya Akibat Bendera Bintang Kejora, Satu Orang Diamankan

2 Desember 2024 13:07 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana usai demo berujung ricuh di Jalan Kusumanegara, Kota Yogya, Minggu (1/12/2024). Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Suasana usai demo berujung ricuh di Jalan Kusumanegara, Kota Yogya, Minggu (1/12/2024). Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Satu orang diamankan terkait demo berujung ricuh di Jalan Kusumanegara, Kota Yogyakarta, Minggu (1/12) malam. Kericuhan ini terjadi setelah massa mencoba mengibarkan bendera Bintang Kejora, yang selama ini dikenal sebagai bendera OPM.
ADVERTISEMENT
"Kalau kemarin pasca-kejadian sesaat kemudian memang ada satu pengunjuk rasa yang diamankan namun demikian saat ini masih diamankan di Polda DIY, bukan di Polresta Yogyakarta," kata Kasi Humas Polresta Yogyakarta AKP Sujarwo kepada wartawan, Senin (2/12)
Sementara itu, sebanyak tiga polisi terluka dalam demo berujung ricuh tersebut.
"Kemarin memang sedikit ada kericuhan yang menimbulkan teman-teman dari Polri dalam hal ini ada tiga anggota kami yang mengalami luka walaupun kategori cuma luka ringan seperti biasa," kata Sujarwo.
Dari pihak massa aksi, tak ada laporan yang luka.
"Dari rekan-rekan yang melaksanakan unjuk rasa tidak ada yang mengalami luka," kata Sujarwo.
Saat ini situasi di Jalan Kusumanegara sudah kembali normal.
"Dari kemarin berkisar pukul 21.00 itu akses jalan dalam hal ini Jalan Kusumanegara sudah dibuka 100 persen, kegiatan rutin sudah berjalan normal seperti biasanya," pungkasnya.
ADVERTISEMENT
Diberitakan sebelumnya, demo di Jalan Kusumanegara, Kota Yogyakarta, sempat ricuh, Minggu (1/12). Awalnya massa yang menyuarakan sejumlah hal termasuk Papua Barat merdeka ini akan membubarkan diri dan kembali ke asrama.
Namun, sebelum membubarkan diri, massa sempat mengibarkan bendera Bintang Kejora.
"Mereka (massa) tadi sudah kembali. Kembali kemudian ada yang mengibarkan, berusaha mengibarkan bendera Bintang Kejora. Itu yang kita berusaha amankan," kata Kapolresta Yogyakarta Kombes Aditya Surya Dharma di lokasi.