Demokrat: Pertemuan dengan Puan Biasa Saja, Kami Siapkan Karpet Biru

Sekjen Partai Demokrat Hinca Panjaitan. Foto: Dok. Istimewa

Politikus Partai Demokrat Hinca Panjaitan memandang rencana pertemuan Ketua DPP PDIP Puan Maharani dan Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) adalah komunikasi politik biasa. Menurutnya, pertemuan serupa sudah pernah beberapa kali dilakukan.

"Waktu saya dulu sekjen di Demokrat, hampir tiap waktu saya berdialog dengan Hasto sebagai sesama sekjen. Normal saja itu baik dalam suasana pilpres atau belum, karena memperbincangkan banyak hal tentang bernegara, namanya sekjen partai, ya. Nah, yang kedua semangat untuk terus melakukan komunikasi antara PDIP dengan Demokrat kan terjadi," kata Hinca di gedung DPR, Jakarta, Selasa (13/6).

Anak-anak SBY bersama Megawati dan Puan. Foto: Instagram @puanmaharaniri

Hinca melanjutkan, AHY bahkan pernah mengunjungi kediaman Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta. Ia mengatakan Partai Demokrat selalu membuka pintu komunikasi dan menyiapkan 'karpet biru' bagi PDIP.

"AHY pernah berkunjung ke Teuku Umar, jadi bukan sesuatu yang unik. Pernah juga bertemu dengan Ibu Puan di DPR sebagai Ketua DPR. Nah, sekarang Ibu Puan datang untuk menemui AHY. Kan, bagus itu," kata anggota DPR dari Dapil Sumut III ini.

"Masa dilarang orang untuk menjajaki. Artinya mereka mau datang kan, sebagai tuan rumah yang baik kami sediakanlah karpet biru kepada tamu yang datang. Karpet birulah, ya, kan? Kami sediakan karpet biru untuk yang merah," tambah Hinca merujuk warna partai Demokrat (biru) dan PDIP (merah).

Hinca enggan berspekulasi tentang hasil dari pertemuan Puan dan AHY. Menurutnya, persoalan jelang pilpres pasti dinamis.

"Sama dengan nonton Argentina vs Timnas (RI), toh. Masih bertanding ini. Menurut Abang kira-kira nanti akhirnya berapa ini? Jauh. Dah, itu di ujung namanya kita tunggu aja. Jadi bertanyalah kepada yang hari ini, jangan kau bertanya yang besok. Capek kita nanti itu," selorohnya.