Demokrat soal PAN dan Golkar ke Prabowo: Parpol Parlemen Sudah Jelas Dukung Mana

Kepala Badan Komunikasi Strategis/Koordinator Juru Bicara DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra. Foto: Partai Demokrat

PAN dan Golkar telah mendeklarasikan dukungan kepada capres dari Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) sekaligus Ketum Gerindra, Prabowo Subianto. Dengan deklarasi ini, seluruh parpol yang ada di parlemen sudah menetapkan dukungannya di Pilpres 2024.

“Sambut baik [deklarasi PAN, Golkar, PKB, dan Gerindra]. Kini, 9 parpol parlemen sudah jelas mendukung capres yang mana. Kita harapkan sama-sama bisa berlayar menuju Pilpres 2024,” kata Kepala Badan Komunikasi dan Strategi (Bakomstra) Partai Demokrat, Herzaky Mahendra, saat dihubungi, Minggu (13/8).

Herzaky mengatakan dengan dukungan PAN dan Golkar ini sudah menentukan arah dukungan capres dari 9 parpol parlemen saat ini. Ia berharap agar jalannya Pilpres mendatang bisa berjalan secara adil.

“Mari berkompetisi dengan jujur, adil, demokratis, tanpa tekanan, tanpa intimidasi. Biarkan proses koalisi berjalan dengan alamiah,” ungkap Herzaky.

“Kita berikan sebanyak mungkin alternatif terbaik calon pemimpin nasional kepada rakyat Indonesia. Inilah tugas penting parpol di Pilpres 2024,” tutup dia.

Deklarasi dukungan dari PAN, PKB, dan Golkar mendukung Prabowo Subianto menjadi Presiden di Museum Proklamasi, Jakarta, Minggu (13/8/2023). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Partai Golkar dan PAN mendeklarasikan dukungannya untuk capres dari Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR), Prabowo Subianto, di Museum Perumusan Naskah Proklamasi, Jakarta, Minggu (13/8). Prabowo mengungkapkan, ada alasan tersendiri mengapa mereka memilih museum ini sebagai lokasi deklarasi.

"Kita cari beberapa tempat, dan terakhir ini keputusan agak singkat ya. Ternyata diambil kesimpulan bahwa di sinilah tempat yang paling baik karena membawa suatu aura perjuangan, spirit, perjuangan kita juga dikawal. Walaupun ini hanya, katakanlah, suatu lambang," ucap Prabowo usai deklarasi, Minggu (13/8).

Prabowo mengungkapkan, pemilihan lokasi itu bisa mengingatkan koalisinya untuk tidak bertindak gegabah dan tidak bertindak atas kepentingan sendiri. Prabowo juga berharap, koalisinya bisa bekerja dengan tulus bagi Indonesia.

Pilpres 2019 lalu menghasilkan 9 partai yang lolos di parlemen, yaitu PDIP, Golkar, Gerindra, NasDem, PKB, Demokrat, PKS, PAN, dan PPP.

PDIP dan PPP di Pilpres 2024 mengusung Ganjar Pranowo. Sedangkan NasDem, Demokrat, dan PKS maju dengan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) dan mengusung Anies Baswedan.