Dengar Aspirasi Kedatuan Luwu, Ganjar Komitmen Perjuangkan Pemekaran Wilayah

26 November 2023 10:03 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ganjar kunjungi Istana Kedatuan Luwu. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Ganjar kunjungi Istana Kedatuan Luwu. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Calon Presiden Ganjar Pranowo mengunjungi Istana Kedatuan Luwu di Kota Palopo, Sulawesi Selatan (Sulsel), pada Sabtu (25/11).
ADVERTISEMENT
Mengenakan baju adat Luwu berwarna hitam dengan paduan sarung hitam emas dan songkok recca, Ganjar mendengarkan aspirasi kerajaan Bugis tertua di Sulsel itu. Salah satunya terkait pemekaran wilayah.
Ganjar kunjungi Istana Kedatuan Luwu. Foto: Dok. Istimewa
Maddika Bua Syaifuddin Kaddiraja selaku Perwakilan Kedatuan Luwu menyampaikan aspirasi tersebut kepada Ganjar.
Syaifuddin mengatakan, Kota Palopo, Luwu Utara, Luwu Timur, dan Luwu sedang memperjuangkan pemekaran wilayah menjadi provinsi.
"Ini sudah dirintis sejak puluhan tahun lalu namun belum menampakkan hasil," kata Syaifuddin.
Ganjar kunjungi Istana Kedatuan Luwu. Foto: Dok. Istimewa
Merespons aspirasi tersebut, Ganjar menyebut pemekaran wilayah Luwu menjadi provinsi perlu dipertimbangkan.
Ketika menjadi Anggota DPR RI, Ganjar pernah menjadi bagian dari pansus yang mengurusi pemekaran daerah.
Menurut Ganjar, pemekaran merupakan otonomi daerah yang tercantum dalam amanat reformasi. Tujuannya tak lain untuk menyejahterakan masyarakat.
ADVERTISEMENT
Oleh sebab itu, Ganjar bersama Mahfud MD menyatakan siap untuk mengkaji pemekaran di wilayah Luwu ini. Apalagi jika hasil kajian menunjukkan bahwa pemekaran tersebut benar-benar bisa mensejahterakan masyarakat.
“Kita akan kaji bersama, kita dalami betul betul apa yang menjadi harapan dan aspirasi warga. Sepanjang akan menjadikan kesejahteraan bagi rakyat maka sudah pasti akan kita perjuangkan," tutur Ganjar.
Ganjar kunjungi Istana Kedatuan Luwu. Foto: Dok. Istimewa
Dalam kunjungannya ke Istana Kedatuan Luwu, Ganjar disambut hangat dengan rangkaian adat mulai dari prosesi Ripaduppai Lellung. Kemudian didampingi Sanro Paduppa yang merupakan dukun penjemput.
Setelah itu, Ganjar mengikuti prosesi pecah guci sebelum masuk ke istana. Lalu Ganjar langsung ditemui Cenning Luwu Andi Siti Huzaimah dan menyerap aspirasi kerajaan tersebut.
(LAN)