Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Dikutip dari TASS, peristiwa ini dikonfirmasi oleh Gubernur Kursk, Roman Starovoit, dalam keterangannya di Telegram pada Kamis (14/9). "Pemukiman Tyotkino, distrik Glushkovskiy, ditembaki dari sisi Ukraina," tulis Starovoit.
Dikatakan bahwa korban adalah seorang pria yang berprofesi sebagai pengemudi truk. "Pengemudi truk forklift terluka parah. Pria itu meninggal sebelum ambulans tiba. Saya mengucapkan belasungkawa yang sedalam-dalamnya kepada keluarga korban," sambung Starovoit.
Dia menambahkan, sebanyak 10 proyektil yang ditembakkan Ukraina juga telah merusak aliran kabel listrik di Desa Gordeevka yang berjarak sekitar 40 km dari Desa Tyotkino.
Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam insiden ini. "Kru darurat akan mulai memulihkannya jika sudah memungkinkan," tutup Starovoit.
Adapun ini adalah kedua kalinya serangan Ukraina menargetkan Kursk sejak operasi militer khusus berlangsung. Sebelumnya, pada Agustus lalu serangan drone Ukraina telah menghantam atap sebuah stasiun kereta api di Kota Kursk.
ADVERTISEMENT
Peristiwa itu mengakibatkan lima orang mengalami luka-luka imbas terkena pecahan kaca. Adapun stasiun kereta api terletak di pusat Kota Kursk, yang berjarak sekitar 150 km dari perbatasan Rusia dan Ukraina.