Dialog Penuh Canda Jokowi dan Raja Salman

6 Maret 2017 10:27 WIB
comment
8
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Presiden Jokowi dan Raja Salman. (Foto: Reuters/Beawiharta)
Presiden RI Joko Widodo dan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud ternyata kerap saling melontarkan candaan. Fakta tersebut diungkapkan Muhclis Hanafi, penerjemah di antara Raja Salman dan Jokowi.
ADVERTISEMENT
Muchlis adalah sosok yang diminta secara khusus oleh Presiden Jokowi untuk mendampinginya selama menyambut kehadiran Raja Salman.
Menurut Muchlis, Raja Salman bukanlah sosok yang serius. Perbincangannya dengan Jokowi sangat cair.
"Dengan Pak Jokowi itu dia sering juga bercanda. Semua tampak cair, karena diplomasi dengan Arab harus begitu," ungkap Muchlis saat dihubungi kumparan, Senin (6/3).
Muchlis mencontohkan, salah satu candaan antara Jokowi dan Raja Salman terkait keinginan sang raja dari negeri petrodolar itu berlibur ke Bali.
Perbincangan tersebut terjadi di Istana Bogor.
"Misalnya ketika Pak Jokowi bilang; 'mudah mudahan yang mulia dapat menikmati suasana keindahan di Pulau Bali. Pantai pantainya indah,' ucap Muchlis menirukan ungkapan Jokowi.
Jokowi menyopiri Raja Salman. (Foto: Reuters/Dita Alangkara/Pool)
Raja Salman. kata dia, langsung merespons ucapan Jokowi tersebut dengan santai.
ADVERTISEMENT
"'Oh iya saya senang sekali berenang di pantai. Dua kali sehari, pagi dan siang setelah dzuhur'," tutur Muchlis mengucap kembali respons Raja Salman.
Jokowi langsung menimpali.
"Lho setelah dzuhur itu panas, Baginda."
Sambil tersenyum, Raja Salman pun menyambut perkataan Jokowi.
"Justru itu yang lebih bagus kata Raja Salman."
Suasana cair pun tercipta di antara keduanya. Percakapan menggelitik di antara keduanya pun terjadi lagi.
Kali ini Jokowi dengan senyuman khasnya menanyakan sesuatu ke Raja Salman. Muchlis menirukan perkataan Jokowi saat itu.
"Apakah Raja tidak berkenan untuk jalan-jalan di Jakarta?"
Raja Salman, lanjut Muchlis, langsung menimpali ajakan tersebut sambil berpura-pura bergegas untuk berganti pakaian.
"Ayok, saya mau kalau Anda temani. Saya ganti pakaian dulu,"
ADVERTISEMENT
"Jadi tektok sangat cair sekali," kisah Muchlis.
Muchlis begitu senang melihat perbincangan kedua petinggi negara besar saling melemparkan tawa. Ia menyebut, tak akan melupakan momen bersama Raja Salman dan Jokowi.
"Ini pengalaman besar dan saya merasa begitu senang karena ternyata Presiden Jokowi dan Raja Salman bisa secair itu," ucap Kepala Lajnah Pentahsinan Al-Quran Kementerian Agama itu.
Jokowi dan Muchlis Muhammad Hanafi (Foto: Biro Pers)