Dibantu Soekarwo, Khofifah Diharapkan Raup 70% Suara untuk Jokowi

Gubenur Jawa Timur terpilih Khofifah Indar Parawansa (tengah) foto bersama dengan Soekarwo beserta Istrinya dan Emil Dardak beserta Istrinya di acara Mohon Diri Purna Tugas di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Senin (11/2). Foto: Yuana Fatwalloh/kumparan

Khofifah Indar Parawansa resmi menjabat sebagai gubernur Jawa Timur setelah dilantik Presiden Joko Widodo siang tadi. Ketua Umum PPP Romahurmuziy, berharap kehadiran Khofifah dapat memperbesar kemenangan Jokowi di Jatim.

"Sebagai partai yang hari ini sama-sama pengusung Bu Khofifah semuanya menjadi pendukung 01, mari kita sempurnakan kemenangan Pak Jokowi pada Pilpres 2019 ini," ucap Romy usai menghadiri pelantikan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (13/2).

Romy membeberkan, berdasarkan monitoring, elektabilitas Jokowi-Ma'ruf di Jawa Timur paling tinggi dibandingkan dengan provinsi lain. Di Jawa Tengah, data dua minggu lalu menunjukkan 66 persen, sementara di Jatim 69 persen.

"Moga-moga angka realitas nanti yang terbentuk karena masih ada undecided bisa di atas 70 persen kami yakin itu," ujar Romy.

Presiden Jokowi (jaket merah) bersama warga Foto: Dok. Biro Pers Setpres

Secara rinci, Jokowi-Ma'ruf masih perlu diperjuangkan di daerah Jawa Timur yang disebut 'Tapal Kuda', yaitu Pasuruan (bagian timur), Probolinggo, Lumajang, Jember, Situbondo, Bondowoso, dan Banyuwangi.

"Kemudian beberapa Kabupaten di Madura, Magetan, Bojonegoro. Sebenarnya di situ saja," terang Romy.

Romy yakin Khofifah bisa memperbesar kemenangan Jokowi, terlebih ada dukungan dari Ketua DPD Demokrat Jatim Soekarwo.

"Pakde Karwo mendukung 01, jadi bisa dikatakan semua partainya Bu Khofifah mendukunglah, paling tidak Partai Demkrat lokal di sana," pungkasnya.