Didampingi Panglima dan Kapolri, Gibran Buka Konferensi Besar Fatayat NU

13 Desember 2024 9:40 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wapres Gibran Rakabuming Raka menyampaikan sambutan saat Konbes Fatayat NU di Aryaduta Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (13/12/2024). Foto: Haya Syahira/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Wapres Gibran Rakabuming Raka menyampaikan sambutan saat Konbes Fatayat NU di Aryaduta Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (13/12/2024). Foto: Haya Syahira/kumparan
ADVERTISEMENT
Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka membuka Konferensi Besar 2024 Fatayat Nahdlatul Ulama di Hotel Aryaduta Menteng, Jumat (13/12).
ADVERTISEMENT
Gibran tampak hadir didampingi oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto. Gibran tiba menggunakan batik berwarna oranye lengkap dengan kopiah hitam.
Begitu tiba, Gibran langsung disambut oleh Ketua Umum PP Fatayat NU, Margaret Aliyatul Maimunah, serta jajaran pengurus besar Fatayat NU.
Acara pun dibuka dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Mars Syubbanul Wathon.
“Terima kasih kepada seluruh Fatayat NU, selamat melaksanakan konferensi besar semoga bisa melahirkan gagasan dan inovasi yang strategis,” kata Gibran sebelum membuka kombes secara simbolis dengan memukul gong.
Secara khusus, Gibran pun menitip pesan agar Kombes membahas mengenai kasus kekerasan yang masih menjadi momok bagi perempuan di Indonesia.
“Saya titip mohon Fatayat NU bisa jadi shelter yang nyaman untuk melindungi perempuan dari kekerasan fisik mental dan seksual yang kadang lambat ditangani karena tidak ada laporan,” tuturnya.
ADVERTISEMENT
Kombes Fatayat NU akan berlangsung 13 – 15 Desember 2024 dengan tema “Organisasi Digdaya: Perempuan Berdaya dan Berkarya. Kegiatan ini dihadiri Pengurus Pusat dan Pengurus Wilayah Fatayat NU se-Indonesia.
Sejumlah Menteri Kabinet Merah Putih akan mengisi sesi diskusi dengan tema berbagai isu strategis berkaitan dengan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak selama 3 hari ke depan.
Di antaranya Menteri Sosial Saifullah Yusuf, Menteri Agama Nasaruddin Umar, Acara dan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Arifatul Choiri Fauzi.