Dihakimi Massa, Pelaku Begal di Tebet Tewas Akibat Geger Otak

17 April 2021 12:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi begal. Foto: Maulana Saputra/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi begal. Foto: Maulana Saputra/kumparan
ADVERTISEMENT
Seorang pelaku begal bernama Satria Ramadhan tewas di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur. Ia mengalami geger otak usai dihakimi massa.
ADVERTISEMENT
Kapolsek Tebet Kompol Budi Cahyono mengatakan selain karena dipukuli massa, luka yang diterima pelaku juga disebabkan karena terjatuh dari motor ketika berusaha kabur. Satria mengembuskan napas terakhirnya pada Jumat (16/4) pukul 13.00 WIB.
"Dia ini pas ngambil motor warga begitu dilihat orang, dikejar, mungkin dia grogi panik terus agak oleng ada polisi tidur. Terus oleng nabrak pot besar di trotoar. Jatuh terus dikejar warga digebuki. Kritis memang geger otak kayanya," kata Budi dalam keterangannya, Sabtu (17/4).
Satria beraksi pada Jumat dini hari. Ia bersama rekannya membegal seorang pengendara bernama Jamaris.
Korban begal diancam menggunakan celurit sehingga menyerahkan kendaraannya. Satria bersama rekannya itu pun lalu kabur membawa kendaraan korban.
Namun rupanya aksi mereka diketahui warga lainnya. Warga yang kesal lalu mengejar pelaku.
ADVERTISEMENT
Karena panik pelaku terjatuh dan menjadi bulan-bulanan warga.
"Kemudian diamankan oleh anggota Polsek Tebet bersama dengan warga," kata Budi.
Sementara rekan Satria berhasil kabur. Polisi masih melakukan pengejaran.