Dinkes DKI Klaim Lampaui Target Vaksinasi COVID-19 10 Ribu Anak dalam Sehari

18 Desember 2021 0:51 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wamenkes Dante Saksono dalam acara Kick Off Vaksinasi Anak 6-11 Tahun di SDN Cempaka Putih Timur, Jakarta Pusat, Selasa (14/12). Foto: Haya Syahira/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wamenkes Dante Saksono dalam acara Kick Off Vaksinasi Anak 6-11 Tahun di SDN Cempaka Putih Timur, Jakarta Pusat, Selasa (14/12). Foto: Haya Syahira/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Dinas Kesehatan DKI Jakarta mengeklaim telah berhasil melampaui target harian vaksinasi anak berusia 6-11 tahun di ibu kota. Sejak dimulai pada Selasa (14/12), DKI sudah menyuntikkan vaksin COVID-19 kepada lebih dari 10 ribu anak per hari dalam rentang usia tersebut.
ADVERTISEMENT
"Kita waktu itu 10 ribu target ya (dalam sehari)," kata Kepala bidang pencegahan dan pengendalian penyakit (P2P) Dinkes DKI Lies Dwi Oktavia saat dihubungi wartawan, Jumat (17/12).
"Cakupan vaksin anak di DKI sudah 119.649 ya untuk anak usia 6-11," sambung Lies.
Jumlah tersebut yakni untuk vaksinasi anak dosis pertama yang berhasil disuntikkan dalam tiga hari pelaksanaan program. Artinya, dalam sehari DKI menyuntikkan lebih dari 39 ribu dosis vaksin kepada anak-anak.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan DKI Jakarta Lies Dwi Oktavia di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (8/12). Foto: Haya Syahira/kumparan
"Iya cepet ya? seneng banget waktu awal di tanggal 14 kita waktu itu 10 ribu target ya, tanggal 14 tidak hanya di tempat pencanangan kan tapi dilakukan hampir di semua kecamatan," ucap Lies.
Sebelumnya Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menargetkan ada sekitar 1,1 juta anak yang menjadi target vaksinasi anak di ibu kota. 10 ribu anak per hari, menjadi target penyuntikkan vaksin COVID-19 kepada 1,1 juta anak tersebut. Kini target harian itu sudah terlampaui.
ADVERTISEMENT