Dinkes Kabupaten Bekasi Klarifikasi Info 4 Warga DKI Positif Omicron

8 Desember 2021 17:53 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi virus corona Omicron. Foto: Dado Ruvic/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi virus corona Omicron. Foto: Dado Ruvic/REUTERS
ADVERTISEMENT
Kabupaten Bekasi memberikan klarifikasi soal empat warga DKI Jakarta positif varian Omicron. Dinkes Kabupaten Bekasi memastikan hingga saat ini belum ada temuan varian baru virus corona B 11529.
ADVERTISEMENT
"Nol kasus, tidak ada temuan varian Omicron," kata Wakil Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Bekasi Masrikoh, Rabu (8/12).
Masrikoh menjelaskan, dari 42 kasus aktif per hari seluruhnya masih varian lama dan bukan varian Omicron. Kasus aktif justru mengalami penurunan 48 kasus sehari sebelumnya.
"Ada kesalahpahaman soal temuan kasus positif pekan lalu. Kebetulan pemeriksaan dilakukan di salah satu laboratorium wilayah kami dan itu juga belum dapat dipastikan varian baru, infonya sedang diperiksa di laboratorium kesehatan Jawa Barat," ucap dia.
Masrikoh menambahkan, temuan kasus positif itu bermula saat 20 WNA bersama 7 WNI tiba dari luar negeri di Terminal 3 kedatangan Bandara Soekarno Hatta beberapa pekan lalu.
Sesuai kebijakan pemerintah, 19 warga di antaranya melakukan kewajiban tes PCR yang sampelnya diproses di Laboratorium Farmalab Cibitung, Kabupaten Bekasi.
ADVERTISEMENT
"Hasilnya positif, saat ini mereka sudah melakukan isolasi di hotel pilihan dan wisma atlet. Tidak ada warga Bekasi jadi semua isoman di Jakarta meskipun laporan NAR-nya masuk ke kita," ucap dia.
Lebih lanjut, Masrikoh mengaku temuan ini sudah dilaporkan ke Kementerian Kesehatan RI dan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat.
"Jadi sudah clear ya, data mereka langsung dipindah, kita juga sudah tracking langsung ke Farmalab dan infonya semua sudah ditindaklanjuti di DKI," tutup dia.

Asal Usul Isu 4 Warga DKI Positif Omicron

Kabar adanya empat warga DKI Jakarta terpapar COVID-19 varian Omicron mengejutkan publik. Namun pejabat DKI Jakarta dan Kemenkes menyangkal.
Kabar itu awalnya muncul dari Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi Sri Enny Mainiarti. Saat itu, Enny menyangkal informasi yang beredar bahwa ada warga Kabupaten Bekasi yang terpapar Omicron. Enny malah menyebut yang terpapar adalah warga DKI Jakarta.
ADVERTISEMENT
Menurutnya, empat warga DKI yang terpapar varian Omicron ini baru melakukan perjalanan dari luar negeri. Tapi tidak diungkap siapa saja empat warga itu dan negara mana yang mereka kunjungi.
Namun, ia menyebut pemeriksaan sampel sudah dilakukan di Laboratorium Farmalab di Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi.
Dinkes DKI menyebut kabar warga DKI Jakarta terpapar Omicron sebagai berita bohong.
Selain itu, Kemenkes RI juga menyangkal kabar tersebut. Bahkan, menurut Kemenkes, Kadinkes Kabupaten Bekasi menyangkal mengeluarkan statement terkait Omicron.