Diperiksa 8 Jam, Benny Rhamdani Dicecar 64 Pertanyaan soal Sosok Aktor Judol

5 Agustus 2024 21:10 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
8
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kepala BP2MI, Benny Rhamdani, tiba di Bareskrim Polri pada Senin (29/7/2024). Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Kepala BP2MI, Benny Rhamdani, tiba di Bareskrim Polri pada Senin (29/7/2024). Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
ADVERTISEMENT
Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Benny Rhamdani, telah selesai diperiksa penyidik Bareskrim soal sosok berinisial T yang disebutnya jadi pengendali bisnis judi online. Ini adalah pemeriksaan kedua Benny setelah sebelumnya dia diperiksa terkait hal yang sama.
ADVERTISEMENT
Benny diperiksa sekitar 8 jam atau sejak pukul 12.20 WIB hingga pukul 20.15 WIB. Sama seperti pemeriksaan sebelumnya, Benny juga tak banyak bicara.
Kepada wartawan, Benny mengaku dicecar 64 pertanyaan oleh penyidik. Apa saja yang ditanya, dia juga enggan mengungkapnya.
"64 (pertanyaan). Materi nanti ke penyidik. Terkait materi diserahkan kepada penyidik," kata Benny sambil berjalan keluar pada Senin (5/8).
Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Benny Rhamdani, usai dimintai keterangan oleh penyidik di Gedung Bareskrim Polri pada Senin (5/8/2024). Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
Sebelumnya diberitakan, Benny sempat diperiksa di Bareskrim Polri pada Senin (29/7) lalu. Benny diperiksa selama lebih dari 5 jam dan dicecar sebanyak 22 pertanyaan. Namun begitu, polisi menyebut Benny belum memberi penjelasan yang detail mengenai sosok T.
Sementara itu, Benny justru memberikan keterangan berbeda. Benny mengaku sudah memberi penjelasan kepada polisi soal sosok T. Dia bahkan meminta pada awak media untuk bertanya soal sosok T kepada polisi.
ADVERTISEMENT
Benny kemudian kembali dipanggil oleh polisi pada Kamis (1/8). Namun, Benny tak memenuhi panggilan dari polisi.
Adapun sosok T disinggung oleh Benny dalam giat Pengukuhan Kawan Pekerja Migran Indonesia (Kawan PMI) Wilayah Provinsi Sumatra Utara di Medan, Selasa (23/7). Pernyataannya itu menimbulkan kehebohan di masyarakat.
Dalam keterangannya ketika itu, Benny mengaku sudah menyampaikan soal sosok T itu pada Presiden Jokowi dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam rapat terbatas di istana.