Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.1
Diprotes, Jalur Sepeda Simpang Santa Dibangun Ulang oleh Dishub DKI
16 April 2023 12:32 WIB
·
waktu baca 2 menit
PerbesarADVERTISEMENT
Pembongkaran jalur sepeda di traffic light Santa, Jakarta Selatan yang mengubungkan Jalan Suryo ke Jalan Walter Monginsidi menuai protes dari berbagai pihak. Salah satunya komunitas pesepeda Bike to Work (B2W).
ADVERTISEMENT
“Dari hasil peninjauan, untuk yang menyeberang nanti akan kita lakukan penataan. Sehingga prinsip yang sebelumnya pejalan kaki, pesepeda yang melintas di simpang ini juga tetap terfasilitasi. Jadi contohnya dari sisi timur itu kita pasang zebra cross dibuat smooth sampai di ujung Jalan Wolter Monginsidi,” kata Syafrin saat ditemui di Jakarta Selatan, Minggu (16/4).
Sebelumnya, jalur sepeda yang dibangun di era gubernur Anies Baswedan dilakukan imbas penerapan rekayasa lalu lintas satu arah dari Jalan Wijaya I (Antasari) ke Jalan Wolter Monginsidi. Jalur sepeda dan taman yang semula dibangun berdampingan pun di bongkar dan diaspal.
Lalu lintas pun berubah, kini pengguna jalan dari arah Antasari tidak bisa langsung berbelok ke arah Jalan Mampang Prapatan, pengguna jalan terpaksa mengambil jalur ke arah Jalan Wolter Monginsidi lalu belok kanan di simpang Jalan Gunawarman menuju Jalan Senopati, Jalan Suryo dan seterusnya.
ADVERTISEMENT
Nantinya, akan kembali disediakan lampu lalu lintas pemandu penyeberangan orang dan pesepeda di persimpangan Jalan Suryo di depan pos polisi.
“Nanti kita tempatkan pelican crossing sehingga aspek keselamatan pejalan kaki dan pesepeda tetap terjadi. Nanti akan ada lampu pengatur jalan kaki dan pesepeda,” tuturnya.
Lebih lanjut, Syafrin mengatakan pembangunan jalur penyebrangan ini bakal dilakukan secepatnya setelah cuti bersama perayaan Hari Raya Idul Fitri pekan depan karena terbatasnya pekerja.
“Lagi disiapkan. Minggu depan, ya. Kemarin saya lepas mudik gratis tukang di TMII. Jadi sekarang kita bakalan susah nih cari tukang di Jakarta,” lanjut Syafrin.