44 tahun “dikuasai” Cendana, kini pengelolaan Taman Mini Indonesia Indah (TMII ) diambil alih oleh pemerintah melalui Kementerian Sekretariat Negara (Setneg). Rekomendasi audit BPK menyatakan bahwa pengelolaan TMII oleh Yayasan Harapan Kita bentukan Tien Soeharto tidak optimal. Setneg bahkan sempat menyebut pendapatan TMII hampir selalu minus.
Sebagai aset negara, TMII tak pernah menyetor ke kas. Namun, menurut Direktur Utama TMII Achmad Tanribali Lamo, pihaknya tak berkewajiban menyisihkan pemasukan untuk negara sebab tak ada aturan yang menyatakan demikian.
Berikut wawancara kumparan dan Achmad Tanribali Lamo selengkapnya:
Lanjut membaca konten eksklusif ini dengan berlangganan
Keuntungan berlangganan kumparanPLUS
Ribuan konten eksklusif dari kreator terbaik
Bebas iklan mengganggu
Berlangganan ke newsletters kumparanPLUS
Gratis akses ke event spesial kumparan
Bebas akses di web dan aplikasi
Kendala berlangganan hubungi [email protected] atau whatsapp +6281295655814