Disnaker Pastikan TKW Asal Bali yang Tewas di Malaysia Korban Pembunuhan

8 Januari 2025 16:14 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ni Ketut Nurhayati (38) dok Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Ni Ketut Nurhayati (38) dok Istimewa
ADVERTISEMENT
Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Buleleng Made Juartawan memastikan Ni Ketut Nurhayati (38) adalah korban pembunuhan di Malaysia.
ADVERTISEMENT
Nurhayati yang merupakan Tenaga Kerja Wanita (TKW) itu ditemukan tewas di sebuah hotel di Malaysia pada Rabu (1/1) pukul 03.45 waktu setempat. Sebelumnya, disebut Selasa (31/1/2024).
"Kami dapat informasi bahwa yang bersangkutan meninggal pada tanggal 1 Januari 2025 pukul 03.45 waktu setempat dan itu diduga karena ada tindak kekerasan dikategorikan pembunuhan yang dilakukan seseorang," katanya saat dihubungi, Rabu (1/8).
Juartawan mengaku belum mendapatkan kronologi lengkap kematian Nurhayati. Namun, pihak kepolisian telah menahan pelaku berkebangsaan Bangladesh.
Juartawan juga masih berkoordinasi dengan KBRI di Kuala Lumpur dan BP3MI yang mengusut kasus ini.
"Kami belum berani menyampaikan karena kami masih memastikan penyebabnya kemudian apakah saat bekerja atau tak bekerja kami belum tahu situasinya," sambungnya.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Kepala BP3MI Bali Anak Agung Gde Indra Hardiawan mengaku tengah menelusuri agen pemberangkatan PMI yang menyalurkan Nurhayati ke Malaysia. Nurhayati tercatat berangkat ke Malaysia tahun 2023 lalu.
Status keberangkatan Nurhayati pekerja resmi atau ilegal penting sebagai syarat penerima bantuan BPJS Ketenagakerjaan. Pemerintah saat ini hanya memfasilitasi kepulangan jenazah Nurhayati ke Bali.
"Kami masih melakukan tracing data. Akan tetapi tadi sempat koordinasi bercerita dengan suami, almarhum bekerja melalui sebuah perusahaan di Jawa Timur," katanya di Kargo Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.
Komang Suinten (38) tampak langsung memeluk peti istrinya Nurhayati, PMI yang tewas dibunuh di Malaysia saat tiba di Kargo Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai. Foto: Denita BR Matondang/kumparan
Pantauan kumparan, jenazah Nurhayati tiba di Bali pada Rabu (8/1), sekitar pukul 14.30 WITA. Suaminya, Komang Suinten (38) tampak langsung memeluk peti Nurhayati melampiaskan rasa rindu dan kesedihannya.
ADVERTISEMENT
Suinten langsung membawa jenazah Nurhayati ke Desa Gitgit, Kabupaten Buleleng untuk disemayamkan. Dalam hal ini, Nurhayati meninggalkan 8 anak.