Ditangkap Saat Perang Hamas-Israel, 5 Warga Gaza Tewas di Penjara Israel

Ilustrasi mayat. Foto: thanun vongsuravanich/Shutterstock

Kementerian Tahanan Otoritas Palestina dan Klub Tahanan Palestina mengumumkan lima warga Gaza tewas di penjara Israel. Mereka ditangkap dalam perang Israel-Hamas di Gaza, Palestina.

Dikutip dari AFP, Juru bicara Klub Tahanan, Amani Sarahna, mengatakan dua dari lima tahanan tersebut meninggal pada Minggu (29/12). Sementara tiga lainnya meninggal dunia lebih awal.

Adapun tahanan yang tewas yakni, Mohammad Rashid Okka (44 tahun0, Samir Mahmoud al-Kahlout (52 tahun), Zuhair Omar al-Sharif (58 tahun), dan Mohammad Anwar Labad (57 tahun) dan Ashraf Mohammad Abu Warda (51 tahun).

Tidak ada rincian penyebab mereka meninggal dunia.

Menurut kedua organisasi tersebut, 54 tahanan Palestina telah meninggal di penjara Israel sejak dimulainya perang Israel-Hamas. 35 orang yang tewas berasal dari Jalur Gaza, sedangkan sisanya dari Tepi Barat.

Kementerian Tahanan adalah bagian dari Otoritas Palestina yang bertanggung jawab atas kesejahteraan warga Palestina di penjara Israel dan keluarga mereka.

Dalam pernyataan bersama, kedua organisasi tersebut menuduh Israel melakukan operasi likuidasi terhadap para tahanan dan tawanan.

Mereka mengatakan jumlah tahanan yang tewas di penjara-penjara Israel mencapai jumlah tertinggi dalam sejarah, menyebutnya sebagai fase paling berdarah.

Saat ini, lebih dari 10.000 warga Palestina ditahan di penjara-penjara Israel, termasuk 89 wanita, sedikitnya 345 anak-anak, dan 3.428 tahanan administratif yang ditahan tanpa diadili.