Ditanya soal Reshuffle Usai 100 Hari, Prabowo: Tak Kerja Benar, Saya Singkirkan

5 Februari 2025 21:09 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
7
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Prabowo Subianto memberikan sambutan pada Harlah ke-102 Nahdlatul Ulama (NU) di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (5/2/2025). Foto: YouTube/ Sekretariat Presiden
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Prabowo Subianto memberikan sambutan pada Harlah ke-102 Nahdlatul Ulama (NU) di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (5/2/2025). Foto: YouTube/ Sekretariat Presiden
ADVERTISEMENT
Presiden Prabowo Subianto ditanya soal peluang reshuffle kabinet usai 100 hari kerja. Di paparannya saat Harlah ke-102 PBNU, Prabowo sempat menyinggung semua menteri dan pejabat lainnya harus ikut kebijakannya.
ADVERTISEMENT
"Bahasa Indonesia jelas kan?" kata Prabowo di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (5/2).
Saat ditegaskan, Prabowo kemudian memberikan pernyataan lainnya. Katanya yang tak mau bekerja baik akan disingkirkan.
"Jadi begini kita ingin rakyat menuntut (cek) pemerintah yang bersih dan benar yang bekerja dengan benar jadi saya ingin tegakkan itu," kata Prabowo.
"Kepentingan hanya untuk bangsa rakyat, tidak ada kepentingan lain yang tidak mau bekerja benar benar untuk rakyat ya saya akan singkirkan."
Sambil berjalan ke mobil, Prabowo kemudian berujar: "Mau lebih jelas lagi? Hahaha."