Ditegur Raja Malaysia, PM Muhyiddin Diminta Mundur

29 Juli 2021 18:10 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yassin. Foto: AFP/Mohd RASFAN
zoom-in-whitePerbesar
Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yassin. Foto: AFP/Mohd RASFAN
ADVERTISEMENT
Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yassin diminta untuk mundur. Seruan tersebut datang oposisi dan blok koalisi pemerintahan terbesar.
ADVERTISEMENT
Permintaan mundur muncul usai Muhyiddin ditegur Raja Malaysia. Teguran terkait penangan pemerintah dalam situasi darurat virus corona.
Pada pekan ini, Pemerintahan Muhyiddin berencana mencabut pembatasan yang sudah berlaku sejak Januari. Langkah itu diambil saat kasus virus corona di Malaysia sedang tinggi-tingginya.
Raja baru Malaysia Al-Sultan Abdullah Ri Abdullahayatuddin Al-Mustafa Billah Shah (kiri) mencium Al-Quran pada upacara penobatannya di Istana Nasional di Kuala Lumpur, Malaysia. Foto: REUTERS/Departemen Informasi Malaysia
Keputusan Muhyiddin ternyata membuat geram Raja Malaysia Sultan Abdullah. Sebab, pencabutan pembatasan diambil tanpa persetujuan Raja.
Atas keputusan Muhyiddin berujung teguran Raja, partai terbesar di pemerintahan Malaysia UMNO langsung meminta Muhyiddin mundur. UMNO menegaskan, Muhyiddin membangkang titah raja.
"Ini merupakan tindakan makar terhadap Raja, dan bertentangan dengan prinsip Konstitusi Federal," ucap Presiden UMNO Ahmad Zahid Hamidi seprti dikutip dari Reuters.
Sedangkan, pemimpin oposisi Anwar Ibrahim menyatakan segera mengajukan mosi tidak percaya terhadap Muhyiddin. Anwar mengeklaim mayoritas anggota parlemen sudah tak lagi mendukung Muhyiddin sebagai PM.
ADVERTISEMENT
Sampai saat ini kantor PM Malaysia belum berkomentar terkait derasnya seruan mundur.