Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Ditelepon Biden, Pangeran MBS Desak Israel Cabut Blokade di Jalur Gaza
25 Oktober 2023 16:55 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Putra Mahkota sekaligus Perdana Menteri Arab Saudi, Mohammed bin Salman (MBS) mendesak pengepungan total oleh zionis Israel di Jalur Gaza yang telah berlangsung berminggu-minggu untuk segera dicabut.
ADVERTISEMENT
MBS juga menekankan penolakannya terhadap pemindahan paksa warga Palestina di Jalur Gaza, seperti yang diminta Israel menjelang peluncuran serangan daratnya ke wilayah tersebut.
Dikutip dari Anadolu Agency, seruan itu disampaikan MBS ketika Presiden Amerika Serikat Joe Biden menghubunginya via telepon pada Selasa (24/10).
"Dalam panggilan telepon tersebut, eskalasi militer yang saat ini terjadi di Gaza dan upaya-upaya yang sedang dilakukan terkait hal itu dibahas," bunyi laporan Saudi Press Agency (SPA).
MBS mendesak pengepungan total di Jalur Gaza yang diperintahkan Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant sejak konflik pecah 7 Oktober lalu juga dicabut. Penyaluran bantuan kemanusiaan, kata MBS, untuk jutaan warga Palestina yang terjebak di sana juga harus diizinkan.
ADVERTISEMENT
Sebab, pengepungan total oleh Israel telah menyebabkan penyaluran air, makanan, listrik, dan bahan bakar terhambat. Hanya belakangan ini, Israel mengizinkan jalur penyeberangan Rafah di perbatasan Gaza dengan Mesir dibuka untuk truk-truk pengangkut bantuan pokok.
Namun, Israel mengizinkan maksimal 20 truk per harinya melintas ke penyeberangan Rafah — padahal menurut PBB, dibutuhkan lebih dari 100 truk per hari demi mencukupi kebutuhan warga di Jalur Gaza.
Sehubungan dengan itulah, 8 dari total 24 rumah sakit yang berada di Jalur Gaza terpaksa setop beroperasi demi menghemat bahan bakar di bawah gempuran Israel.
"bin Salman menekankan perlunya segera bekerja untuk membahas cara-cara menghentikan operasi militer yang telah merenggut nyawa orang-orang tak berdosa dan menolak penargetan warga sipil dengan cara apa pun atau menargetkan infrastruktur dan kepentingan vital, yang memengaruhi kehidupan sehari-hari mereka atau pemindahan paksa," katanya.
ADVERTISEMENT
Kepada Biden, MBS juga menggarisbawahi pentingnya ketenangan, menghentikan eskalasi militer, serta mencegah situasi memburuk — yang dapat mempengaruhi keamanan dan stabilitas di Timur Tengah.
Di sisi lain, Biden dalam panggilan telepon itu berterima kasih kepada MBS atas upayanya untuk mengurangi laju eskalasi konflik dan mencegahnya meluas di kawasan itu.