Dito Ariotedjo Pasrah Tak Lolos ke Senayan: DKI 1 Berat Buat Golkar

19 Maret 2024 23:04 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menpora Dito Ariotedjo di Karanganyar, Jumat (8/3/2024). Foto: kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Menpora Dito Ariotedjo di Karanganyar, Jumat (8/3/2024). Foto: kumparan
ADVERTISEMENT
Caleg Golkar yang juga Menpora Dito Ariotedjo buka suara soal tipisnya peluang untuk lolos ke Senayan mewakili Dapil Jakarta I. Menurutnya, dapil tempatnya bertarung memang arena yang berat.
ADVERTISEMENT
"Ya, dari awal memang DKI 1 itu merupakan Dapil yang sangat berat buat Partai Golkar. Makanya saya ketika ditugaskan saya pilih yang kosong dan paling berat,” kata Dito saat ditemui di Kompleks Parlemen, Selasa (19/3).
Meski kansnya kecil, politikus muda itu justru mengeklaim perolehan suara Golkar di Dapil 1 Jakarta justru mengalami peningkatan dibandingkan Pemilu 2019 lalu.
"Alhamdulilah untuk perolehan suara sangat signifikan naiknya kita di 111 ribu dan sebelumya di 2019, hanya 70 ribuan," katanya.
Berdasarkan hasil rekapitulasi, Dapil 1 Jakarta dikuasai oleh PKS setelah memperoleh 390.441 suara. PKS bahkan diprediksi bisa mengamankan 2 dari 6 kursi Dapil 1 DKI Jakarta di Senayan. Caleg PKS yang mendapatkan suara tertinggi di Dapil ini, Mardani Ali Sera.
ADVERTISEMENT
Sedangkan Golkar berada di posisi ke 6 dengan perolehan 111.719. Angka ini bahkan masih lebih rendah dari perolehan suara PSI yang pada periode sebelumnya tidak lolos parlemen.
Dito pun menyadari bahwa dengan jumlah perolehan suara ini berat untuk Golkar bisa mengamankan 1 kursi.
"Tapi memang perolehan suaranya belum cukup untuk satu kursi," tuturnya.
Berdasarkan rekapitulasi sementara KPU, selain Mardani, diprediksi ada Anis Byarwati dari PKS, Putra Nababan dari PDIP, Habiburokhman dari Gerindra yang lolos menjadi anggota DPR. Selain itu ada Eko Hendro Purnomo dari PAN, dan Hasbiallah Ilyas dari PKB.
Namun hingga saat ini KPU belum memberikan pengumuman resmi.