Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Tokoh oposisi Kamboja Sam Rainsy telah tiba di Jakarta pada Kamis (14/11). Sebelumnya pemimpin Partai Nasional Penyelamat Kamboja (CNRP) ini ditolak transit di Thailand untuk masuk ke Kamboja dengan misi menentang kepemimpinan Perdana Menteri Hun Sen.
ADVERTISEMENT
Berita ketibaan Sam di Jakarta disampaikan oleh akun wakil ketua CNRP Mo Sochua di akun Twitternya.
Dalam postingan yang di-retweet oleh Sam, Mo mengatakan bahwa Sam Rainsy mendarat dengan selamat di Jakarta pada Kamis pagi. Mo juga mengatakan Sam akan bertemu dengan anggota parlemen Indonesia.
Saat dihubungi kumparan, Mu menjawab singkat "yes" ketika ditanya apakah benar Sam telah tiba di Jakarta.
Tokoh CNRP lainnya, Seng Mengbunrong, juga mengatakan Sam telah tiba di Jakarta bersama dengan dua rekannya. Sam akan bertemu dengan para pemimpin di Indonesia.
Rainsy dan CNRP sebelumnya mengatakan akan pulang ke Kamboja pada 9 November lalu untuk menggelar aksi damai menentang kepemimpinan Hun Sen.
CNRP merupakan partai oposisi di Kamboja yang keberadaannya tidak diakui pemerintah Kamboja. Partai itu dibubarkan karena dianggap bekerja sama dengan pihak asing untuk meruntuhkan pemerintahan yang sah.
ADVERTISEMENT
Usai dibubarkan, Sam mengasingkan diri ke Prancis. Sebelumnya Sam dilarang naik ke pesawat Thai Airways di Paris untuk transit di Thailand sebelum menuju Kamboja.
Akhirnya Sam memutuskan menuju Malaysia. Pada Rabu (13/11), Sam dilaporkan dilarang naik Malaysia Airlines untuk menuju Jakarta. Akibatnya, dia harus naik penerbangan hari berikutnya.
"Saya tertinggal penerbangan dari Kuala Lumpur sore ini tapi akan naik penerbangan besok pagi ke Jakarta. Akan tiba di Bandara Internasional Soekarno Hatta pada pukul 10.10," tulis Sam di akun Twitternya.
Tidak diketahui siapa anggota dewan yang ditemui Sam. Meutya Hafid, Ketua Komisi I DPR yang membawahi bidang luar negeri, mengatakan tidak ada agenda menerima tamu dari Kamboja.
"Hari ini Komisi 1 DPR tengah melakukan kunjungan kerja ke berbagai Industri pertahanan nasional. Di Bandung, Surabaya, dan Malang," kata Meutya kepada kumparan.
ADVERTISEMENT