Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
DKI Siapkan Sekolah hingga GOR Jadi Lokasi Vaksinasi Corona Anak 6-11 Tahun
11 Desember 2021 10:26 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
"Tentu kami bersyukur atas kebijakan yang diambil pemerintah pusat. Kami akan menyiapkan sebaik mungkin agar anak-anak kita bisa mendapatkan vaksin," ujar Riza di Balai Kota, Jumat (10/12) malam, dikutip dari Antara.
Menurut Riza, konsep dan strateginya tidak akan jauh berbeda seperti penyuntikan pada anak 12 tahun ke atas. Namun, diakuinya penyuntikan anak-anak tidak semudah pelaksanaannya seperti orang dewasa.
Maka dari itu, pihaknya bisa saja memanfaatkan sekolah hingga GOR untuk menjadi sentra vaksinasi anak-anak.
"Nanti kami atur entah itu di tempat-tempat seperti di Puskesmas, sekolah atau tempat-tempat lain di GOR, nanti kita carikan yang terbaik. Tentu harus didata kembali," jelasnya.
Terkait berapa banyak jumlah anak berusia 6-11 tahun yang menjadi sasaran vaksinasi di Jakarta, Riza mengaku merupakan kewenangan Dinkes dan Dinas Penduduk dan Catatan Sipil yang sedang mendatanya.
ADVERTISEMENT
"Nanti kita sesuaikan berapa kebutuhan vaksin, stok vaksin, nanti disesuaikan, kita tunggu saja," tutup Riza.
Mendagri Tito Karnavian sebelumnya meminta seluruh kepala daerah melakukan percepatan vaksinasi. Tak hanya itu, lewat Inmendagri Nomor 66 Tahun 2021, pemerintah pusat juga telah mengizinkan pemberian vaksinasi corona bagi anak-anak berusia 6-11 tahun mulai 24 Desember 2021.
Inmendagri itu adalah instruksi ke kepala daerah selama periode Natal Tahun 2021 dan Tahun Baru Tahun 2022 pada 24 Desember 2021 sampai 2 Januari 2022. Salah satu adalah soal vaksinasi anak.
Aturan itu menjelaskan daerah yang bisa melakukan vaksinasi bagi anak harus memenuhi beberapa kriteria, yaitu sudah mencapai target minimal 70 persen vaksinasi dosis pertama, dan minimal 60 persen lansia lansia sudah divaksinasi dosis pertama.
ADVERTISEMENT
Live Update
PSSI resmi mengumumkan Patrick Kluivert sebagai pelatih baru timnas Indonesia, Rabu (8/1). Pelatih asal Belanda ini akan menjalani kontrak selama dua tahun, mulai 2025 hingga 2027, dengan opsi perpanjangan kontrak. Kluivert hadir menggantikan STY.
Updated 8 Januari 2025, 17:20 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini