Doa dari Kiai Garut untuk AMIN

4 Januari 2024 16:33 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Cawapres 01 Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sowan ke pimpinan Ponpes Asy-Syifaa Wal Mahmuudiyyah, Abuya KH Muhyiddin Abdul Qodir al Manafi, di Sumedang, Jawa Barat, Rabu (3/1/2024). Foto: Haya Syahira/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Cawapres 01 Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sowan ke pimpinan Ponpes Asy-Syifaa Wal Mahmuudiyyah, Abuya KH Muhyiddin Abdul Qodir al Manafi, di Sumedang, Jawa Barat, Rabu (3/1/2024). Foto: Haya Syahira/kumparan
ADVERTISEMENT
Paslon 01 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) didoakan oleh pengasuh pondok pesantren Daarul Muwahhidin Garut, Jawa Barat, KH Abdul Wahid Al-Asy’ari agar menenangkan pilpres 2024, Rabu (4/1).
ADVERTISEMENT
Kiai Abdul Wahid langsung memimpin doa untuk paslon AMIN itu di hadapan ribuan santri sambil menghadap lurus ke arah ka’bah di Makkah, Arab Saudi.
Cawapres 01 Muhaimin Iskandar (Cak Imin) yang menjadi perwakilan paslon pun ikut berdoa.
“Teguhkan hati mereka kepada keduanya (AMIN) sebagaimana Engkau meneguhkan hati Daud a.s,” demikian sepenggal doa yang dibacakan oleh Kiai Abdul Wahid.
Terkait dengan doa dan dukungan ini Cak Imin pun yakin dengan keteguhan hati dan semangat para Nahdliyin di Garut AMIN mampu bersaing dan lolos putaran kedua.
“Pesan-pesan yang disampaikan kiai di Garut ini menambah keyakinan dan optimisme setidak-tidaknya AMIN pasti masuk di putaran kedua, syukur-syukur tadi semangatnya adalah semangat satu putaran,” kata Cak Imin di lokasi yang sama.
Cawapres 01 Muhaimin Iskandar (Cak Imin) ditemui di Kabupaten Garut, Jawa Barat, Kamis (4/1/2024). Foto: Haya Syahira/kumparan
Para kiai dan alim ulama lalu mendeklarasikan pernyataan sikap 1.000 alim ulama habaib pimpinan pondok pesantren dan tokoh masyarakat se-kabupaten Garut yang berisikan:
ADVERTISEMENT
Bismillahirrahmanirrahim, memperhatikan bahwa :
1. Pemilihan umum dalam pandangan Islam adalah upaya untuk memilih pemimpin dan wakil rakyat yang memenuhi syarat-syarat ideal bagi terwujudnya cita-cita bersama sesuai dengan aspirasi umat dan kepentingan bangsa.
2. Memilih pemimpin (nashbu al imam) dalam Islam merupakan kewajiban dalam menegakkan imamah dan imarah sera membangun kehidupan berbangsa dan bernegara.
3. Imamah dan Imarah dalam Islam menghajatkan syarat-syarat sesuai dengan ketentuan syar'i demi kemaslahatan ummat dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
4. Wajib hukumnya memilih pemimpin yang beriman dan bertakwa, jujur (Shiddiq), tepercaya (Amanah), proaktif, aspiratif dan tidak menyebarkan kebohongan publik (Tabligh), memiliki kecerdasan (Fathonah) serta memperjuangkan kepentingan ummat
5. Memilih pemimpin yang tidak memenuhi syarat syarat secara syar'ai termasuk golongan yang berkhianat terhadap Allah dan rasulNya.
ADVERTISEMENT
6. Hasil ijtima ulama dan tokoh nasional yang diselenggarakan pada hari Sabtu, 18 November 2023, di masjid Adz-Dzikra Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat yang telah merekomdasikan pasangan no. 1, Anies Rasyid Baswedan dan Abdul Muhaimin Iskandar (AMIN) dalam Pilpres 2024.
7. Pilihan terhadap Pasangan Anies Rasyid Baswedan-Abdul Muhaimin Iskandar
(AMIN) menjadi kewajiban pilihan personal serta pilihan terbaik dalam pandangan para Alim Ulama, Habaib, Pimpinan Pondok Pesantren dan warga masyarakat Indonesia
dengan ini kami bersumpah deni Allah, kami akan memperjuangkan sekuat tenaga sebagai ikhtiar memenangkan Pasangan No. 1 Anies Rasyid Baswedan sebagai Calon Presiden dan Abdul Muhaimin Iskandar sebagai Calon Wakil Presiden