Dokter PPDS Priguna Punya Fantasi Seksual Senang Melihat Orang Pingsan

Priguna Anugerah Pratama berbaju tahanan. Foto: Dok. Istimewa

Dokter residen PPDS Priguna Anugerah Pratama (31 tahun), tersangka pemerkosaan anak perempuan pasien RSHS Bandung, punya kelainan seksual.

"Fantasinya senang melihat orang yang pingsan," ucap Dirreskrimum Polda Jabar Kombes Pol Surawan saat dikonfirmasi, Kamis (10/4).

Priguna telah menikah tapi belum memiliki anak.

Surawan menjelaskan dia melakukan kekerasan seksual pada korbannya, putri pasien di RSHS yang berusia 21 tahun, di sebuah ruangan Gedung MCHC lantai 7 RSHS Bandung, pada 18 Maret dini hari. Gedung tersebut bangunan baru dan dan belum beroperasi.

Priguna Anugerah Pratama di Polda Jawa Barat, Rabu (9/4/2025). Foto: Robby Bouceu/kumparan

Saat melakukan kejahatannya, Surawan menyebut tersangka telah membawa kondom. Pihaknya telah mengamankan benda tersebut dengan sperma yang terdeteksi dan telah dibekukan guna pengujian serta tes DNA.

Adapun kejadiannya bermula saat korban menemani ayahnya yang tengah dalam kondisi kritis dan memerlukan transfusi darah. Tersangka meminta korban untuk pengecekan darah buat keperluan penanganan ayahnya.

RSUP Hasan Sadikin, Bandung, Rabu (9/4). Foto: Robby Bouceu/kumparan

Namun itu ternyata dalih belaka. Tersangka membius korban dan melakukan pemerkosaan terhadap korban.

"(Korban) enggak tahu tujuannya (pelaku) apa-apa, kemudian (korban) dibawa ke ruang yang baru," kata Surawan.

Adapun tentang kondisi korban sendiri, Surawan bilang saat ini telah membaik namun masih mengalami trauma.