Donald Trump Akan Disumpah dengan Dua Kitab Suci

20 Januari 2017 18:19 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:19 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Injil milik Abraham Lincoln (Foto: Dok. Library of Congress)
zoom-in-whitePerbesar
Injil milik Abraham Lincoln (Foto: Dok. Library of Congress)
Donald Trump akan diambil sumpahnya sebagai presiden Amerika Serikat dengan dua kitab suci. Kitab suci pertama adalah Injil milik Abraham Lincoln, dan yang kedua adalah Injil milik Trump sejak kecil.
ADVERTISEMENT
Diberitakan Reuters, Trump akan menjadi presiden ketiga yang pernah menggunakan Injil Lincoln, presiden ke-16 Amerika Serikat. Selain Trump dan Lincoln, Injil itu pernah dipakai untuk mengambil sumpah Barack Obama di dua pelantikannya pada 2009 dan 2013.
Injil ini digunakan untuk mengambil sumpah Lincoln sebagai presiden pada 4 Maret 1861.
Tempat pelantikan Trump (Foto: Reuters/Mike Theiler)
zoom-in-whitePerbesar
Tempat pelantikan Trump (Foto: Reuters/Mike Theiler)
Sementara Injil lainnya telah dimiliki Trump sejak kecil. Injil itu diberikan oleh ibunya sebagai hadiah saat Trump sekolah dari Sekolah Minggu di Gereja Presbyterian di Queens, New York, pada 1955.
Pengambilan sumpah Trump sebagai presiden ke-45 Amerika akan dilakukan oleh Ketua Mahkamah Agung AS John Roberts.
Sementara Wakil Presiden Mike Pence akan diambil sumpahnya dengan Injil keluarga Ronald Reagan.
ADVERTISEMENT
Pelantikan Trump akan dilakukan pada tengah hari, Jumat (20/1), waktu setempat. Diperkirakan akan ada sekitar 900 ribu orang yang menghadiri pelantikan tersebut di Capitol, Washington DC. Ribuan demonstran juga diperkirakan akan hadir dalam acara itu.