Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Sabtu (15/6), mungkin menjadi salah satu hari paling menyedihkan bagi Kakek Arsyad (70). Selepas memulung, kakek yang tinggal di Kampung Bottoe, Kecamatan Tanaetet Rilau, Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan, itu mendapati rumahnya hangus dilalap api.
ADVERTISEMENT
Rumah panggung berukuran 6x7 meter yang ia huni seorang diri, rata dengan tanah. Barang bekas dan botol plastik hasil memulung yang siap dijual juga hangus.
Bahkan uang tabungan umrah Kakek Arsyad sekitar Rp 2,5 juta ludes tak tersisa. Padahal uang tersebut telah ia kumpulkan bertahun-tahun dari hasil memulung yang setiap kilogramnya dihargai Rp 2.500.
Foto-foto saat Kakek Arsyad memunguti puing-puing rumah, membuat banyak pihak terenyuh. Istri Bupati Barru, Hasnah Syam, memberi bantuan dana untuk keperluan darurat sang kakek. Perusahaan Lia Juragan Kosmetik (LJK) juga memberikan hadiah umrah untuk Kakek Arsyad.
Sementara itu, untuk kelangsungan hidup Kakek Arsyad, kumparan juga menggalang donasi online melalui kitabisa.com. Dana ini nantinya akan diserahkan kepada Kakek Arsyad untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Hingga Selasa (18/6) pukul 14.00 WIB, jumlah donasi untuk Kakek Arsyad sebesar Rp 3.228.580.
ADVERTISEMENT
Untuk membantu Kakek Arsyad, Anda dapat menyalurkannya dalam tautan berikut: